Lemparan Roket Pratama Arhan Masih Mematikan, Myanmar Jadi Korban Teranyar
Lemparan roket Pratama Arhan masih mematikan, Myanmar jadi korban teranyar.-Instagram/@pratamaarhan8-
Tim Garuda menciptakan dua peluang emas pada menit ke-80 dan ke-82, namun sayangnya usaha dari Rafael Struick dan Kadek Arel belum membuahkan hasil.
Di menit-menit akhir babak kedua, Indonesia mulai mengamankan kemenangannya.
BACA JUGA:Rekor Pertemuan Myanmar Vs Timnas Indonesia di Piala AFF, Garuda Pantas Dapat 3 Poin
BACA JUGA:FIFA Tetapkan Piala AFF 2024 Kategori 'A Match', Kesempatan Timnas Indonesia Melesat di Ranking FIFA
Sementara Myanmar masih melancarkan serangan, hanya saja masih bisa diantisipasi dengan baik oleh pemain Indonesia.
Skor 1-0 untuk Indonesia akhirnya menutup laga.
Dengan kemenangan ini, Indonesia berada di peringkat kedua klasemen sementara Grup B dengan mengoleksi 3 poin.
Vietnam yang memuncaki klasemen juga memiliki 3 poin. Hanya saja Vietnam menang selisih gol dari skuat Garuda.
Myanmar Korban Ke-7 Lemparan Pratama Arhan
Lemparan Arhan sudah menjadi senjata andalan Timnas Indonesia di Piala AFF sejak edisi 2020.
Di Piala AFF, bukan Myanmar yang merasakannya.
Thailand dan Filipina sempat menjadi korban lemparan Arhan.
Vietnam juga pernah merasakannya, namun di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Jika ditotal, Myanmar menjadi negara ke-7 yang menjadi korban lemparan Arhan saat melawan Timnas Indonesia, termasuk Curacao, Jepang, dan Yordania di laga persahabatan dan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Mantan bek PSIS Semarang itu memang kerap diandalkan Timnas Indonesia dalam momen deadlock.