Kata Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin Hindari 5 Hal ini Saat Berpuasa, Apa Aja?
Kata Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin Hindari 5 Hal ini Saat Berpuasa, Apa Aja?--kolase koranpalpres.com
Baik yang dikatakan itu benar ataupun tidak.
BACA JUGA:Bukan Sekedar Kota Kelahiran Nabi Muhammad, Ustaz Syafiq Riza Basalamah Ungkap Sejarah Makkah
Ketika nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang ghibah, beliau bersabda,
“Engkau menceritakan perihal saudaramu yang tidak ia sukai” kemudian seorang berkata,” Bagaimana jika apa yang aku katakan itu memang ada padanya?”, beliau bersabda, “Jika apa yang engkau katakan itu benar maka disitulah engkau telah melakukan ghibah, jika apa yang engkau katakan itu tidak ada pada saudaramu maka engkau telah berdusta” (HR. Muslim).
Allah telah melarang perbuatan ghibah dalam Alquran dan mengumpamakan perbuatan ini dengan sejelek-jelek perumpamaan, Allah perumpamakan dengan seorang yang memakan bangkai saudaranya, sebagaimana Allah ‘Azza Wa Jalla berfirman dalam surat Al Hujurat:12,
“Janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya.
BACA JUGA:Investasi Akhirat, Ustaz Syafiq Riza Basalamah Jelaskan Apa itu Hadiah untuk Baitullah
Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam mengabarkan bahwa pada malam ketika beliau melakukan Mi’raj, beliau melewati suatu kaum yang kuku-kukunya terbuat dari besi, mereka mencakar wajah dan dada mereka.
Kemudian Rasulullah bertanya, “Siapakah mereka wahai Jibril?”, berkata Jibril, “mereka adalah orang-orang yang semasa hidupnya memakan daging manusia dan menginjak-injak kehormatan manusia” (HR. Abu Daud)
3. Namimah
Larangan berikutnya harus dijauhi oleh orang yang berpuasa adalah perbuatan namimah, yaitu menukil perkataan seseorang untuk disampaikan kepada orang lain dengan tujuan menimbulkan permusuhan diantara dua orang tersebut.
BACA JUGA:Apa Itu Tauhid? Yuk Kenali 2 Rukunnya, Ini Kata Ustaz Abdullah Roy
Perbuatan namimah ini termasuk salah satu dosa besar. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Tidak masuk surga, orang yang suka berbuat namimah.” (Muttafaq ‘Alaih).
Dan dalam shahih Bukhari dan Muslim, dari hadits Ibnu Mas’ud Radhiyallahu ‘Anhuma, bahwasanya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah melewati dua kuburan, kemudian beliau bersabda,
“Sesungguhnya kedua penghuni kubur ini sedang di adzab oleh Allah, keduanya diadzab bukan karena perkara besar, yang satu diadzab karena ia tidak bersuci setelah buang air kecil, dan yang satunya lagi diadzab karena perbuatan namimah”.