Ops Keselamatan Musi 2025, Ini Sasaran Satlantas Polres Prabumulih dan Imbau Warga Patuh dan Taat Aturan Lalin

Polres Prabumulih menggelar Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Keselamatan Musi 2025 pada Senin, 10 Februari 2025. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP Endro Aribowo.--Andre/Koranpalpres.Com
PRABUMULIH, KORANPALPRES.COM - Kepolisian Resor (Polres) Prabumulih menggelar Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Keselamatan Musi 2025 pada Senin, 10 Februari 2025, pukul 07.30 WIB.
Kegiatan ini berlangsung di halaman apel Mapolres Prabumulih dan dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP Endro Aribowo SIK MAP.
Dihadiri Wakapolres serta jajaran Pejabat Utama (PJU) Polres Prabumulih. Apel ini juga diikuti oleh personel Polres Prabunulih, personel Koramil, Dinas Perhubungan (Dishub) serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Acara dimulai dengan pembacaan doa, diikuti dengan penyematan pita operasi sebagai tanda dimulainya Operasi Keselamatan Musi 2025.
BACA JUGA:Kapolres Prabumulih Maknai Isra Mi’raj Dengan Keteladanan Nabi Muhammad SAW
BACA JUGA:Puluhan Personel Polres Prabumulih Padati Vihara Vajra Bhumi Prabu, Ini Tujuannya
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Prabumulih membacakan amanat Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol Andi Rian R. Djajadi, S.I.K., M.H. amanat tersebut menekankan pentingnya fungsi kepolisian di bidang lalu lintas.
Dan juga angkutan jalan guna menjamin keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalu lintas (Kamseltibcarlantas), khususnya menjelang bulan suci Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 1446 H.
Operasi Keselamatan Musi 2025 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas.
Beberapa target utama operasi ini adalah menurunkan jumlah kecelakaan lalu lintas serta fatalitas korban, mengurangi angka pelanggaran lalu lintas, serta meningkatkan disiplin pengguna jalan.
BACA JUGA:Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Prabumulih Amankan Terduga Pengedar Sabu, Ini Wajahnya
Selain itu, operasi ini juga bertujuan menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan nyaman, baik di jalur tol, arteri, maupun kawasan wisata, sebagai persiapan menuju Operasi Ketupat 2025.
Adapun sasaran operasi ini meliputi berbagai bentuk potensi gangguan, ambang gangguan, dan gangguan nyata yang berpotensi menyebabkan kemacetan serta kecelakaan lalu lintas.