Tirta Musi Stop Distribusi Air Selama 12 Jam, Ini Wilayah yang Terkena Dampaknya

Tirta Musi Stop Distribusi Air Selama 12 Jam, Ini Wilayah yang Terkena Dampaknya--bacakoranpalpres
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Warga Kota Palembang diharapkan bersabar karena Perumda Tirta Musi Palembang akan menghentikan sementara distribusi air di beberapa wilayah pada Selasa, 25 Februari 2025.
Penghentian ini dilakukan sebagai bagian dari pekerjaan pemeliharaan di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Borang yang mencakup pembersihan reservoar.
Pekerjaan ini diperkirakan berlangsung selama 12 jam, mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.
Direktur Utama Perumda Tirta Musi, Andi Wijaya Adani, menjelaskan bahwa penghentian distribusi air ini bertujuan untuk menjaga kualitas dan kelancaran proses produksi air bersih di Palembang.
BACA JUGA:Pelanggan Perumda Tirta Musi Wajib Tahu! Mulai Maret Ada Kolom Air Limbah di Tagihan
BACA JUGA:PDAM Tirta Musi Stop Distribusi Air Bersih di IPA Borang, Ini Daftar Wilayah Terdampak
"Penghentian distribusi air sementara ini bertujuan untuk menjaga kualitas dan kelancaran proses produksi air bersih yang akan terus kami tingkatkan," ujar Andi Wijaya Adani dalam siaran persnya.
Untuk mengantisipasi dampak penghentian ini, Perumda Tirta Musi mengimbau pelanggan di wilayah terdampak agar mempersiapkan cadangan air sebelumnya.
Selama proses pemeliharaan berlangsung, sekitar 15.788 sambungan langganan di berbagai wilayah akan mengalami gangguan pasokan air.
Berikut jadwal penghentian distribusi air di beberapa wilayah:
BACA JUGA:Sumbang PAD Rp681 Miliar, ini Harapan Dirut Perumda Tirta Musi Palembang
Pagi (09.30 WIB – 15.30 WIB): Jalan Jepang, PT SIG, Jalan Sematang Borang Kiri, Komplek RSS A dan C, Griya Pondok Indah, Komplek Sako Garden 1 dan 3, Komplek Sangkuriang, Komplek Griya Sejahtera, dan Jalan Lebak Murni.
Sore (15.30 WIB – 22.30 WIB): Terminal Sako, Jalan Siaran, Komplek Pusri Sako, Jalan Juaro, Jalan Bakung, Jalan Komering, Jalan Ogan, Jalan Betawi hingga Xaverius, Jalan Rawas, Jalan Musi Raya hingga Boombat, Jalan Indragiri, dan Jalan Kampar.
Sore (17.00 WIB – 22.00 WIB): Komplek Pusri Borang, Jalan Rompok, Komplek RSS B, Komplek Multi Wahana, Komplek Kehutanan, dan Jalan Sematang Borang Kanan.
Menurut Andi Wijaya Adani, normalisasi pasokan air di wilayah ujung aliran akan memerlukan waktu hingga 1 x 24 jam setelah pekerjaan pemeliharaan selesai.
BACA JUGA:INFO! Perumda Tirta Musi Lakukan Pemeliharaan IPA Sei Lais, Ini Daftar Daerah Yang Terdampak
BACA JUGA:Wah! Ada Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Kejari Palembang dan Perumda Tirta Musi, Tentang Apa?
Oleh karena itu, pelanggan diimbau untuk menampung air sebelum penghentian distribusi guna mengurangi ketidaknyamanan.
Perumda Tirta Musi juga berkomitmen untuk menyelesaikan pemeliharaan secepat mungkin dan memastikan layanan distribusi air kembali normal bagi warga Kota Palembang.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan berharap masyarakat dapat memahami serta mendukung upaya kami dalam meningkatkan kualitas layanan air bersih di Palembang,” tutup Andi Wijaya.