MUARA ENIM, KORANPALPRES.COM – Setelah mendapat dukungan mayoritas hingga terpilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Kabupaten Muara Enim.

Kemudian dilantik bersama semua Kepala Daerah se-Indonesia langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada Kamis 20 Februari 2025.

Tibalah Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim, Edison dan Sumarni memimpin dan menjalankan roda pemerintahan di Bumi Serasan Sekundang.

Untuk itu, Edison mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat Kabupaten Muara Enim yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk memimpin Kabupaten Muara Enim 5 tahun kedepan. 

Hal tersebut disampaikan Edison dalam acara serah terima jabatan dari Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim Henky Putrawan kepada kepemimpinan baru, Bupati dan Wakil Bupati Periode 2025-2030.

Henky Putrawan diangkat menjabat sebagai Pj Bupati Muara Enim sejak 22 Juli 2024 sampai 20 Februari 2025.

Acara serah terima jabatan ini berlangsung di Balai Agung Serasan Sekundang (BASS), Selasa 4 Maret 2025. 

Lebih lanjut secara khusus Bupati Edison menyampaikan permohonan kepada warga agar dapat mendoakan dia dan Wakilnya, Sumarni.

“Kami membutuhkan doa dan dukungan dari semua pihak dalam mewujudkan percepatan pembangunan di Bumi Serasan Sekundang,” tuturnya. 

Kemudian Edison mengajak seluruh stakeholder dan masyarakat Kabupaten Muara Enim untuk bergandengan tangan mewujudkan Muara Enim Bangkit Rakyat Sejahtera (Membara), Maju dan Berkelanjutan.

Di awal sambutan, Bupati Edison mengucapkan terima kasih kepada Henky Putrawan atas pengabdiannya selama 7 bulan kepada masyarakat Bumi Serasan Sekudang.

Terutama dalam mengawal suksesnya pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Muara Enim tahun 2024. 

"Saya sampaikan bahwa keberhasilan Pilkada di Kabupaten Muara Enim yang berlangsung aman, damai dan kondusif tak terlepas dari peran strategis Pj Bupati yang menjabat, sehingga patut diapresiasi oleh seluruh jajaran,” pujinya. 

Selain itu Edison juga mengemukakan, masa kepemimpinan Henky Putrawan juga menorehkan banyak prestasi seperti pengendalian inflasi, penurunan kemiskinan ekstrem.