BNNP Sumsel Warning! Palembang Butuh BNK Segera, Walikota Ambil Langkah Cepat

BNNP Sumsel Warning! Palembang Butuh BNK Segera, Walikota Ambil Langkah Cepat--Kominfo Palembang
PALEMBANG, KORANAPALPRES.COM - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Selatan (Sumsel) menyatakan penyalahgunaan narkoba masih menjadi masalah kronis di termasuk di Palembang.
Kepala BNNP Sumsel Brigjen Pol. Dr. Drs. Guruh Achmad Fadiyanto, M.H mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya darurat narkoba ini Kota Palembang mesti memiliki Badan Narkotika Kota (BNK).
"Sebab di kabupaten kota lainnya sudah ada, tapi Palembang belum. Seperti di OKI, OI, Muara Enim, dan Prabumulih," katanya usai audiensi dengan Walikota Palembang, Senin (17/3/2025).
Guruh mengatakan, percepatan harus sudah dilakukan untuk melindungi masyarakat terutama generasi muda dari bahaya narkoba.
BACA JUGA:Luar Biasa! Ternyata Ini Pencapaian BNNP Sumsel Sepanjang 2024, Berikut Penjelasannya
Meski tidak membocorkan persis lokasinya, saat ini pihaknya sedang mengamati beberapa lokasi gawat narkoba di Palembang.
"Lokasi darurat narkoba di Kota Palembang terbilang banyak ada beberapa tempat saat ini yang sedang diamati," katanya.
BNNP mengharapkan adanya kolaborasi dengan pemerintah kota.
Meski sejauh ini menurutnya antisipasi sudah dilakukan seperti pencegahan, rehabilitasi dan penindakan, juga mencari bandar-bandar narkoba yang memasok di Palembang.
BNNP Sumsel Warning! Palembang Butuh BNK Segera, Walikota Ambil Langkah Cepat--Kominfo Palembang
BACA JUGA:Dukung Pembangunan Daerah, Aster Panglima TNI & Ratu Dewa Sinergikan TMMD dan Program Pemkot
BACA JUGA:Tempat Hiburan Didatangi BNNP Sumsel, Ternyata 93 Pengunjung Positif Pengguna Narkoba, Ini Buktinya
"Selama ini untuk rehabilitasi narkoba di Palembang dilakukan di RS Ernaldi Bahar, ada beberapa yayasan yang jadi rujukan jika rumah sakit penuh, di Sumsel ada 17 yayasan rehabilitasi," katanya.