Polres Muara Enim Gelar Pelatihan Khusus Personel, Apa Materinya

Polres Muara Enim menggelar Pelatihan Komunikasi Publik guna meningkatkan keterampilan personel dalam merespons keluhan masyarakat di media sosial. --Bidhumas Polda Sumsel
MUARA ENIM, KORANPALPRES.COM - Polres Muara Enim menggelar Pelatihan Komunikasi Publik guna meningkatkan keterampilan personel dalam merespons keluhan masyarakat di media sosial.
Kegiatan ini berlangsung di Aula Polres Muara Enim pada Rabu 26 Maret 2025 dan diikuti oleh personel dari berbagai satuan fungsi yang terlibat dalam pelayanan informasi kepada masyarakat.
Pelatihan ini dibuka langsung oleh Kasi Humas Polres Muara Enim AKP RTM Situmorang.
Ia menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk membekali personel dengan keterampilan komunikasi yang baik.
BACA JUGA:Gaungkan Hotline 100, Langkah Jitu Ini Diambil Satlantas Polres Muara Enim
BACA JUGA:Pastikan Ketersediaan BBM dan Gas LPG Aman Jelang Lebaran, Ini Langkah Polres Muara Enim
Dalam menghadapi aduan serta kritik yang disampaikan masyarakat melalui media sosial.
Dalam pelatihan ini, peserta diberikan materi mengenai etika komunikasi di media sosial, teknik menjawab pertanyaan atau keluhan dengan bahasa yang profesional.
Serta cara menangani berita hoaks dan provokatif dengan pendekatan yang tepat. Selain itu, peserta juga mendapatkan simulasi interaksi langsung guna meningkatkan keterampilan dalam merespons keluhan secara cepat dan solutif.
AKP RTM Situmorang menekankan bahwa media sosial saat ini menjadi sarana utama bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan keluhan terkait berbagai persoalan, termasuk yang berkaitan dengan layanan kepolisian.
BACA JUGA:Resmi dan Serahkan Kunci, Pemkab Dukung Program Bedah Rumah Dari Polres Muara Enim, Berikut Buktinya
BACA JUGA:Berbagai Satauan Polres Muara Enim Turun Ke Jalan di Bulan Ramadan, Dalam Rangka Apa
“Kami ingin memastikan bahwa setiap keluhan yang masuk melalui media sosial dapat direspons dengan cepat, santun, dan tetap menjaga citra positif kepolisian,” ujarnya.
Selain teori, pelatihan ini juga mencakup sesi praktik langsung, di mana peserta diminta untuk mensimulasikan tanggapan terhadap berbagai jenis keluhan masyarakat.