PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang mencatat sebanyak 14.617 tiket telah terjual selama libur panjang peringatan Kenaikan Yesus Kristus dan Hari Lahir Pancasila 2025 pada periode 28 Mei 2025 hingga 1 Juni 2025. 

Jumlah tersebut melonjak 20 persen dari kapasitas yang disediakan yakni 12.170 tempat duduk. 

Manager Humas KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti mengatakan selama libur panjang ini, KAI Divre III Palembang melayani rata-rata 2.923 pelanggan per harinya.

Dengan tujuan ke berbagai kota/kabupaten yang ada di Provinsi Sumatera Selatan, Bengkulu dan Lampung. 

BACA JUGA:Ini Peranan Strategis Pusdalopka Dalam Operasional Kereta Api

BACA JUGA:Mudik Lebaran 2025 Lebih Hemat! Nikmati Diskon 20 Persen dan Flash Sale Tiket Kereta Api, Buruan Dapatkan!

Puncak kepadatan penumpang telah terjadi pada hari Kamis 29 Mei 2025 lalu, dengan jumlah 3.035 penumpang. 

"Kami prediksi puncak kepadatan volume penumpang juga akan terjadi pada hari ini Ahad 1 Juni 2025 dengan penjualan tiket hingga pukul 10.00 WIB sudah mencapai 3.009 penumpang dan masih dapat bertambah seiring penjualan tiket hingga saat ini masih berlangsung," ungkap Aida. 

Adapun stasiun dengan jumlah keberangkatan dan kedatangan penumpang tertinggi selama libur panjang ini yakni Stasiun Kertapati dengan jumlah 6.748 penumpang berangkat dan 6.735 penumpang tiba. 

Kemudian diikuti Stasiun Lubuk Linggau dengan jumlah 3.075 penumpang berangkat dan 3.175 penumpang tiba serta Stasiun Lahat dengan jumlah 1.447 penumpang berangkat dan 1.526 penumpang tiba.

BACA JUGA:Mudik Gratis Naik Kereta Api, Catat Syarat dan Cara Registrasinya

BACA JUGA:Dishub Lahat Pasang Tiga Titik Jalur Kereta Api dengan Pos Penjagaan, Ini Penampakannya

Selebihnya ada Stasiun Muara Enim, Prabumulih, Tebing Tinggi, Payakabung dan Kota Padang. 

"Untuk KA favorit para pelanggan selama libur panjang ini yakni KA Bukit Serelo relasi Kertapati-Lubuk Linggau (pp) dengan jumlah penumpang sebanyak 7.293 pelanggan atau sebesar 49,9 persen dari keseluruhan jumlah penumpang KA," katanya.