Pendaki Dempo Diimbau Tidak Lewat Jalur Bukit Timur, Brigade Akan Kesusahan Menyusuri Jejaknya
Salah satu jalur resmi pendakian Dempo adalah jalur Kampung IV-Brigade-
BACA JUGA:Tradisi Satuan Korem 044/Gapo Di Gunung Dempo Kota Pagaralam
Hal ini bertujuan untuk, masih kata dia, menghindari sesuatu yang tak diinginkan, serta mempermudah anggota brigade melakukan evakuasi dan pencarian terhadap korban.
Saat ini larangan langsung untuk mendaki belum dikeluarkan, namun Pos Pengamat sebenarnya sudah menyarankan agar saat ini pendakian tidak dilakukan terlebih dahulu.
Namun, jika memang harus ada pendakian harus melakukan registrasi terlebih dahulu di Balai Registrasi Dempo (Brigade) di Kampung IVyang menjadi salah satu jalur resmi pendakian.
Gunung Dempo yang berada di Kota Pagaralam, Sumatra Selatan, memiliki ketinggian 3.169 mdpl. Gunung ini menjadi salah satu favorit para pendaki karena memiliki beberapa jalur pendakian dengan tingkat kesulitan yang berbeda.
BACA JUGA:Gunung Dempo: Pesona Alam dan Aroma Kopi Robusta di Kota Pagaralam, Sumatera Selatan
Di samping itu Gunung Dempo untuk kalangan pendaki pemula gunung ini juga dikenal ramah.
Namun, bagi yang ingin melakukan pendakian, sebaiknya pahami dulu beberapa hal mengenai jalur pendakian yang ada.
Untuk menuju ke puncak Gunung Dempo, terdapat 3 jalur pendakian yang tersedia dengan tingkat kesulitan yang berbeda.
Meski begitu, saat ini baru 2 jalur saja yang ditetapkan sebagai jalur pendakian resmi. Bahkan sejak adanya isu harimau beberapa tahun lalu hanya satu jalur yang direkomendasikan terutama untuk pendaki pemula.
BACA JUGA:Ingin Mendaki Sampai ke Puncak Dempo? Ini 3 Jalur Pendakian yang Sering Dipergunakan Pendaki
Jalur pertama, adalah jalur yang melewati Kampung IV. Jalur ini menjadi favorit pendaki khususnya bagi pemula. Sebab, trek pendakian di jalur ini terbilang landai dan memutar.
Jalur ini yang paling direkomendasikan untuk para pendaki. Di sini pula letak Markas Balai Registrasi (Brigade) Dempo, atau tempat registrasi bagi para pendaki yang akan melakukan pendakian.
Seluruh pendaki memang harus mendaftarkan diri ke pos Brigade. Hal ini untuk antisipasi agar jika ada sesuatu yang terjadi pada para pendaki segera dapat diketahui.
“Sudah banyak kejadian pendaki tersesat atau hilang di atas. Dengan adanya pendataan tentunya kita dapat bergerak lebih cepat,” kata Arindi, Ketua Brigade Dempo Pagaralam.