Antisipasi Aksi Balas Dendam di Pertikaian Keluarga Berujung Maut, Polsek Indralaya Lakukan Ini
Antisipasi Aksi Balas Dendam di Pertikaian Keluarga Berujung Maut, Polsek Indralaya Lakukan Ini-Wijdan/koranpalpres.com-
Sementara itu, Kapolsek Indralaya AKP Junardi menekankan, bahwa agenda kemarin menyerahkan bantuan sembako dan mengajak keluarga korban untuk bersama-sama menjaga kondusivitas.
"Yan jelas, tidak melakukan kegiatan yang merugikan diri sendiri serta orang lain seperti balas dendam," tegas Kapolsek Indralaya.
Diberikan sebelumnya, pertikaian keluarga berujung maut terjadi di Dusun II, Desa Sukaraja Lama, Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir, Selasa 24 Juni 2025 malam sekitar pukul 19.30 WIB.
Korban yang meninggal adalah Feri yang mengalami luka tikaman sebanyak lima liang, sedangkan yang kritis dan saat ini dirawat di Rumah Sakit Palembang adalah Yus yang mengalami luka tikaman sembilan liang.
Hal ini disampaikan Kepala Desa Sukaraja Lama, Aprido menurutnya yang bertikai ini masih keluarga atau masih saudara ipar.
"Yang meninggal ini masih ade ipar Yus yang dibawa ke rumah sakit itu," ujar Kades saat dihubungi Palembang Ekspres, Rabu 25 Juni 2025.
BACA JUGA:Warga Ogan Ilir Serahkan Senjata Api Rakitan ke Polsek Tanjung Batu
BACA JUGA:Tangis Haru dan Doa Bersatu, Wakil Bupati Ogan Ilir Sambut Kepulangan Jamaah Haji dengan Penuh Cinta
Dibeberkan Kades, kejadian ini berawal Feri atau korban yang meninggal dunia petantang-petenteng mau menantang berkelahi.
"Yus (kakak ipar red) menegur Feri (ade ipar red) ini, kayanya tidak senang, terjadilah perkelahian, ada satu lagi yang ikut berkelahi masih ipar Yus juga hingga menyebabkan Feri meninggal," terangnya.
Menurut Aprido, yang meninggal ini dikenal kurang waras selalu sok jago dan petantang-petenteng di dalam Dusun.
"Memang gayanya sok si Feri ini (Almarhum red), yaaa tidak waraslah orangnya," pungkas Kades.
BACA JUGA:Dirpamobvit Baharkam Polri Gelar Bintek Implementasi SMP Obvitnas, Ini Lokasinya