Ketua Umum Bhayangkari Berikan Bantuan Ini Ke Masyarakat Terdampak Banjir di Bali
Pasca bencana banjir yang melanda wilayah Bali beberapa waktu lalu, Ketua Umum Bhayangkari, Ny. Juliati Sigit Prabowo berkesempatan mengunjungi tempat-tempat pengungsian dan menyalurkan Bansos dari Seruni Kabinet Merah Putih.--Bidhumas Polda Sumsel
JAKARTA, KORANPALPRES.COM - Pasca bencana banjir yang melanda wilayah Bali beberapa waktu lalu, Ketua Umum Bhayangkari, Ny. Juliati Sigit Prabowo berkesempatan mengunjungi tempat-tempat pengungsian.
Hal ini guna menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) dari Seruni (Solidaritas Perempuan Untuk Indonesia) Kabinet Merah Putih kepada masyarakat yang terdampak, Senin 15 September 2025.
Kegiatan ini turut diikuti oleh Kapolda Bali, Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.I.K., M.Si.
Ketua Bhayangkari Daerah Bali, Ny. Didit Daniel, Wakapolda Bali, Brigjen. Pol. I Komang Sandi Arsana, S.I.K, M.H., Ny. Sari Komang Sandi, Pejabat Utama (PJU) Polda Bali dan Bhayangkari.
BACA JUGA:Ini Ajakan Polwan Polda Sumsel Kepada Masyarakat Dalam Hal Ketahanan Pangan
BACA JUGA:Menyambut Hari Jadi Polwan, Srikandi Polda Sumsel Tebar benih ikan, Dimana Lokasinya
Adapun tempat pengungsian yang dikunjungi adalah Bale Banjar Tohpati, Perumahan Kalista Wiraraja Ubung Kaja.
Bale Banjar Alangkajeng, Pemecutan, Denpasar, Bale Banjar Gelogor, Pemecutan, Denpasar dan Asrama Polri Polsek Kuta.
"Bantuan sosial ini diharapkan dapat meringankan beban para pengungsi yang terdampak bencana banjir," ujarnya.
Dan memberikan memberikan motivasi, suport, semangat kepada korban dan keluarga terdampak bencana.
BACA JUGA:Kasus Korupsi Hingga Merugikan Negara, Ditreskrimsus Polda Sumsel Tetapkan Tersangka, Berapa Orang
BACA JUGA:Pimpin Apel Pagi, Begini Arahan Dirresnarkoba Polda Sumsel
Ketua Umum Bhayangkari, Ny. Juliati Sigit Prabowo juga berkesempatan meninjau fasilitas kesehatan Polri guna mengecek kondisi masyarakat yang terdampak banjir.
Sebelumnya, Polri memberangkatkan tim misi kemanusiaan ke Nusa Tenggara Timur (NTT) guna membantu masyarakat yang terdampak bencana alam banjir bandang dan tanah longsor di Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo, Provinsi NTT.