MURA - Sempat diselimuti kabut asap akibat Karhutla kondisi udara di Kota Lubuklinggau kembali normal setelah hujan turun selama tiga hari.

Melihat kondisi udara yang sudah mulai membaik Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau akan kembali mencabut surat edaran terkait dengan jam masuk sekolah.

Karena sebelumnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau sempat mengeluarkan surat edaran dimundurkan akibat kabut asap Karhutla beberapa hari lalu.

Firdaus Abky, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau mengatakan mengingat kondisi kabut asap saat dua hari terakhir ini sudah menghilang maka surat edaran akan kami cabut.

BACA JUGA:Waspada Banjir Musim Hujan, Ini Daerah Langganan Tergenang Di Pagaralam

"Nanti akan kita tindak lanjuti surat dengan surat edaran berikutnya bahwa kita mencabut itu dan sekolah tetap, anak-anak tetap sekolah seperti sedia kala," ujarnya.

Lanjutnya ia menjelaskan dalam surat edaran kemarin pihak Dinas Pendidikan memundurkan jam masuk sekolah dan mengurangi jam pelajaran.

"Karena alhamdulillah kondisinya sudah mulai membaik, hujan sudah mulai turun, kabut pun sudah hilang," ungkapnya

Firdaus menambahkan, surat edaran tindak lanjut tersebut akan dibuatkan segera pada Senin, 23 Oktober 2023 dan surat itu untuk memberitahukan bahwa proses pembelajaran normal kembali.

BACA JUGA:Ketahui Tanda Ini Saat Anak dan Wanita Hamil di Ganggu Ummu Sibyan, Begini Cara Atasinya!

"Jadi sudah normal dan proses pembelajaran kita normalkan kembali," timpalnya.

Sebelumnya pada Kamis, 19 Oktober 2023 pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lubuklinggau mengeluarkan surat edaran menyikapi soal dampak kabut asap Karhutla.

Pihak Disdik memundurkan jam masuk sekolah yang tadinya pukul 07.15 WIB menjadi pukul 08.00 WIB. 

Kemudian setiap mata pelajaran dipotong waktunya masing-masing menjadi 15 menit.