Sempat Hujan Sejak Sore, Malam Tahun Baru Warga Bikin Acara Sendiri
Malam tahun baru warga membuat acara sendiri. Di antaranya acara bakar jagung.-bershalawat online-
“Polres Pagaralam paling tidak mengerahkan 2/3 kekuatan personel selama Ops Lilin Musi yang berlangsung selama 11 hari dimulai tanggal 23 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024,” ucap Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Irawan belum lama ini.
Serbuan pengunjung dan wisatawan ke Pagaralam dari sekitar daerah di Sumsel dan daerah lain di luar Sumsel itu sudah terlihat sejak usai pelaksanaan semester ganjil di sekolah lalu dan sebagian besar banyak pula yang menginap di rumah keluarganya di Kota Pagaralam dengan menggunakan kendaraan mobil pribadi dan sepeda motor.
BACA JUGA:Ini Daerah Pertama dan Terakhir Memasuki Tahun Baru, Ada Perbedaan 26 Jam Lho
BACA JUGA:Merayakan Tahun Baru 2024 dengan 9 Menu Bakar Bakar, Nomor 3 Menu Favorit Anak-Anak
Sementara itu pengamanan menjelang pergantian tahun terus diperketat.
Untuk mengantisipasi kemacetan di wilayah Pagaralam, Polres Pagaralam akan menyiagakan 360 personel gabungan bekerjasama dengan TNI,Pemkot,Dishub,Pol Pp dan Mitra Polri.
"Kita menurunkan 179 personel untuk pengamanan," tutur Kapolres.
Jika kepadatan sudah mulai terjadi di Pagaralam lanjut Kasat Lantas, pihaknya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas.
"Kita melihat situasi. Kita bisa berlakukan satu arah dan melaksanakan pemenggalan di jalan agar tidak macet apabila terjadi kemacetan," tukas dia.
BACA JUGA:Sambut Tahun Baru, Toko Oleh-oleh Pagaralam Lakukan Hal Ini
BACA JUGA:Bingung Ciptakan Momen Tahun Baru yang Berkesan? Berikut 4 Inspirasi Aktivitas Seru Bareng Keluarga!
Menjelang malam pergantian tahun, semakin ramai saja arus masuk Kota Pagaralam dengan berbagai moda transportasi. Bus antarkota dari Palembang, Bengkulu, Lampung atau dari pulau Jawa masih terlihat berdatangan. Pengguna kendaraan pribadi juga terus ramai masuk ditambah pula banyak terlihat konvoi kendaraan roda dua dari berbagai wilayah di Sumsel.
Beberapa pengunjung yang terlihat membawa ransel seperti akan mendaki mengaku bahwa ia datang bukan mau mendaki ke puncak Gunung Dempo.
"Ini persiapan saja karena kabarnya sudah susah mendapatkan tempat menginap di sini. Jadi, kami bersiap pasang tenda saja di lapangan atau di mana saja yang diperbolehkan," ujar Agi, salah satu rombongan dari Palembang seraya berharap cuaca nanti cerah sehingga bisa menikmati pergantian tahun dengan tenang.
Keramaian wisatawan yang tidak terlalu mencolok pada malam pergantian tahun itu sepertinya akan terlihat pagi hari ini.