Bukan Tongkang Batubara, Tapi Ponton Milik Pengusaha Asal Palembang Tabrak Jembatan, Ini Kronologisnya
Benda mirip tongkang batubara sebenarnya jembatan darurat atau Ponton, yang dipergunakan bagi kendaraan melintasi membawa bahan material ke perusahaan batubara viral lantaran diduaga menabrak tiang jembatan di Desa Sengkuang, Merapi Timur, Lahat..--Instagram lahatterkini
BACA JUGA:Wah! Sejumlah Pejabat Utama Divhumas Polri Berubah, Yuk Lihat Sosok Pengantinya
“Di situ yang rusak ada 2 aset aset milik kita Palembang adalah Dermaga Kampung Kapitan, dan yang besar Pelabuhan 7 Ulu masih dalam proses penyerahan di BPTD Perhubungan yang jelas kita ingin dermaga dikembalikan lagi seperti fungsinya,” tegas Nirhamanzah.
Dari informasi yang diterima, kejadian tongkang yang lepas dari tugboat Karya Pacific itu berlangsung sekitar pukul 07.30WIB. Awalnya, tongkang pengangkut batu bara tesebut ditarik dua tugboat Karya Pacific untuk melintas di Sungai Musi.
Ketika berada di depan dermaga Kampung Kapitan, tiba tiba tali penarik tugboat terputus sehingga membuat tongkang menjadi lepas kendali dan terbawa arus.
“Tongkang terbawa arus ke pinggir, dan akhirnya lebih dulu menabrak dermaga Kampung Kapitan, setelah itu baru menabrak Pelabuhan 7 Ulu yang baru diresmikan. Jadi ada dua aset yang rusak,” jelasnya.
BACA JUGA:Tak Terlu Izin, Ini Kata Kadiv Humas Polri Soal Kuesioner Yang Disebarkan Sebuah Lembaga Survei
BACA JUGA:Apa Itu Mental Health? Simak Penjelasan dan Cara Merawatnya
Saat ini, ABK tugboat dan tongkang itu telah dibawa ke Polairud Polrestabes Palembang untuk dilakukan pemeriksaan.
“Kita tunggu proses hukum dan pertanggungjawaban mereka,” pungkas Nihar.