Kasrem 043/Gatam Sampaikan Wasbang Dan Belneg Ke Mahasiswa KKN Unila
Kepala Staf Korem 043/Gatam Kolonel Inf Enjang SIP M Han menyampaikan materi mengenai Bela Negara di di GSG Unila Gedong Meneng, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung.--Pendam II/Swj
Pengaruh media sosial sangatlah luas, maraknya penyebaran disinformasi, fitnah, penyesatan, provokasi, pengalihan isu dan pembunuhan karakter yang dilakukan oleh media sosial seperti WA, Twitter, FB, Instagram, dan lainnya.
"Sebagai upaya yang dilakukan, kita harus bijak dalam melihat potensi masalah tersebut hal ini perlu dikembangkan lagi wawasan kebangsaan dan kesadaran Bela Negara," terangnya.
BACA JUGA:Jaga Situasi Kondusif dan Stabil Prajurit Kodim 0431/Babar Adakan Komsos
BACA JUGA:Siswa Dikma Bintara Rayakan Malam Tahun Baru Dengan Doa Bersama
Lebih lanjut Kolonel Inf Enjang SIP M Han mengharapkan sekaligus menjelaskan kepada mahasiswa.
Bahwa Bela Negara tidak harus angkat senjata cukup lakukan yang terbaik sesuai kemampuan dan profesi masing-masing.
Jadilah sebagai agen perubahan, menjelang pemilu dapat menjadi pelopor dalam mengkampanyekan Pemilu damai.
Di lokasi KKN masing-masing, hormati adat, norma maupun aturan-aturan yang berlaku sebagai kearifan lokal yang harus dijunjung tinggi di desa tempat KKN.
BACA JUGA:Wujud Nyata Prajurit Kodim 0417/Kerinci Bantu Warga Terdampak Banjir dan Tanah Longsor
BACA JUGA:Jaga Stamina Tetap Prima, Prajurit Kodim 0405/Lahat Rutin Olahraga, Yuk Dilihat
“Untuk itu gunakan teknologi informasi (medsos) dengan bijak, cerdas dan isi dengan konten-konten positif, dan tidak menyebarkan hoaks, serta saring sebelum sharing, kreatif dan inovatif dalam membangun kompetensi diri untuk menyiapkan diri sebagai kader pemimpin indonesia di masa depan," pungkasnya
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Gubernur Lampung Ir H Arinal Djunaidi, Kasubdit Ditbinmas Polda Lampung, Kadis PMD dan Transmigrasi Provinsi Lampung.
Kemudian, Ketua Badan Pelaksana KKN Unila, Para Wakil Rektor Unila, Para Dosen Pembimbing Lapangan Unila, perwakilan masing masing Kabupaten yang akan dijadikan lokasi KKN dan tamu undangan.*