Sudah Final! Zuriat Palembang Siap Turun ke Jalan Tolak Pembangunan Gedung 7 Lantai RS dr AK Gani di Area BKB
Suasana pertemuan lanjutan penolakan pembangunan gedung 7 lantai RS dr AK Gani yang digelar di Sekretariat Kerukunan Keluarga Palembang (KKP), Jalan Dempo Luar, Palembang.--dokumentasi
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Aksi penolakan terhadap pembangunan gedung 7 lantai Rumah Sakit (RS) dr AK Gani di area Benteng Kuto Besak (BKB) semakin membesar dan serius.
Terutama penolakan yang disuarakan dengan lantang oleh 4 Bangso Zuriat Palembang Darussalam.
Mereka menegaskan bahwa proyek tersebut berpotensi merusak nilai sejarah, mereduksi keaslian, dan mengancam status BKB sebagai area cagar budaya.
Penolakan itu kembali disusun dengan tegas dan tajam dalam pertemuan lanjutan, Selasa 2 Desember 2025.
Pertemuan diselenggarakan di Sekretariat Kerukunan Keluarga Palembang (KKP), Jalan Dempo Luar, 17 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I, Palembang.
Tampak hadir sejumlah tokoh zuriat yang merupakan garis keturunan dari bangsawan Palembang yakni Raden, Masagus, Kiagus, dan Kemas.
Kemudian kalangan sejarawan, budayawan dan berbagai komponen masyarakat Palembang.
Salah satu tokoh masyarakat Palembang, RM Iskandar Sulaiman menyampaikan bahwa rencana aksi penolakan kini sudah mengerucut dan memasuki tahap final.
BACA JUGA:Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung 7 Lantai RS dr AK Gani Palembang, Kasad Tegaskan Hal Ini
Menurut Iskandar, seluruh dokumen administratif terkait rencana aksi tersebut telah hampir rampung.
Ia menegaskan, Zuriat Wong Palembang telah mencapai kata sepakat untuk segera melakukan aksi penolakan pembangunan gedung 7 lantai RS dr AK Gani di area BKB.