JAKARTA, KORANPALPRES.COM – Usai audiensi menemui Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto di Kantor SKK Migas, Wisma Mulia Lt.37, Jakarta, Selasa, 16 Januari 2024, Direktur Utama (Dirut) PT Pusri Palembang, Daconi Khotob sumringah.

Betapa bahagianya Daconi menyusul kepastian dari pihak SKK Migas yang sangat mengutamakan supplai Gas terhadap industri Pupuk.   

Selain silaturahmi, audiensi Dirut PT Pusri Palembang bersama jajarannya dengan Kepala SKK Migas ini juga bermaksud menyampaikan terimakasih Pusri kepada Kepala SKK Migas beserta jajarannya yang telah mengatur suplai gas tetap lancar.

Daconi menuturkan, sebagai perusahaan dengan visi menjadi Perusahaan Agroindustri Unggul di Asia, PT Pusri Palembang yang merupakan anggota holding PT Pupuk Indonesia (Persero) selalu memastikan terpenuhinya tanggung jawab Pusri yaitu menjaga ketahanan pangan nasional.

BACA JUGA:Sepanjang 2023, Sukses Produksi 2,3 Juta Ton Pupuk, Begini Target Pusri 2024

BACA JUGA:Bukan Hanya dari Palembang, 25 Pelaku Usaha Agribisnis Beramai-Ramai Ikut Pusri Agro Show

Lebih lanjut untuk memenuhi penugasan itu, Daconi menuturkah, pihaknya berusaha menjaga agar operasional Produksi Pupuk berjalan sesuai target yang ditetapkan dalam Rencana Kerja Anggaran Perusahaan setiap tahunnya.

“Termasuk dalam hal ini jaminan ketersediaan gas sebagai bahan baku produksi pupuk harus dalam kondisi aman dan terpenuhi,” cetus Daconi. 

Masih kata Daconi, audiensi tersebut juga membicarakan kebutuhan gas dan Gas Balance Pusri serta menyatakan bahwa ketersediaan gas ini menjadi faktor utama bagi Pusri.

“Antara lain dalam melaksanakan produksi pupuk agar dapat terus mendukung program pemerintah serta menjaga ketahanan pangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” timpal Daconi. 

BACA JUGA:PT Pusri Palembang Pastikan Stok Pupuk Di OKU Timur Aman, Ini Cara Dapatkan Pupuk Subsidi

BACA JUGA:Pangdam II/Sriwijaya Jadi Narasumber Acara Sharing Session Karyawan dan Karyawati PT Pusri Palembang

Kepada pihak Pusri pada kesempatan audiensi tersebut, Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menyampaikan pihaknya sangat mengutamakan supplai gas terhadap industri Pupuk.   

Menyinggung proyek pengembangan yang saat ini tengah Pusri lakukan yakni pembangunan Pabrik Pusri III-B, kebutuhan gas bumi Pusri sampai tahun 2026 adalah sebesar 195 Billion British Thermal Unit per Day (BBTUD).