Sambagi Polres OKI, Wakapolda Sumsel Sampaikan Pesan Tegas Ke Personel

Reporter: Kurniawan |

Editor: Kurniawan |

Jumat , 19 Jan 2024 - 11:49

Usai memberikan arahan Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol M Zulkarnain SIK M Si meninggalkan Polres OKI dan berjabat tangan dengan personel untuk melakukan kunker ke Polres lainnya. --humas

BATURAJA, KORANPALPRES.COM - Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol M Zulkarnain SIK M Si memberikan arahan kepada personel Polres Ogan Komering Ilir (OKI) dalam kunjungan kerjanya pada Kamis 18 Januari 2024.

"Saya berpesan kepada personel untuk tidak memakai barang-barang mewah dan menampilkan di sosmed," ujar jenderal bintang satu tersebut.

Bahkan Didampingi Kabid Propam Polda Sumsel Kombes Pol Agus Halimudin SIK MH juga memberikan arahan kepada jajaran Personel Polres OKU.

Tentang pelaksanaan tugas. "Bagi yang sedang melaksanakan dinas harus dilaksanakan minimal dua orang agar dapat saling menjaga satu sama lain," katanya.

Hal ini untuk menindak lanjuti perintah Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo M Si yang melarang seluruh jajarannya untuk menampilkan hal-hal yang bersifat kemewahan di media sosial.

"Hal ini pun sesuai dengan perintah bapak Kapolri, sehingga hal itu harus kita terapkan agar dapat mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih melalui penerapan pola hidup yang sederhana," ucap mantan Dirreskrimsus Polda Sumsel

Setidaknya ada tujuh poin imbauan yang pada intinya, anggota Polri diimbau untuk tidak memamerkan barang-barang mewah.

Dalam kehidupan sehari-hari, kata Brigjen Pol Zulkarnain baik dalam interaksi sosial di kedinasan maupun di area publik.

"Selain itu, kita juga melarang anggota Polri mengunggah foto dan video pada media sosial yang menunjukkan gaya hidup yang hedonis karena dinilai menimbulkan kecemburuan sosial," ungkapnya.

Ia memastikan bahwa bila hal tersebut dilanggar oleh anggota Polri, khususnya di wilayah Polda Sumsel jajaran.

sambagi polres oki, wakapolda sumsel sampaikan pesan tegas ke personel                            baturaja, koranpalpres.com - wakapolda sumsel, brigjen pol m zulkarnain sik m si memberikan arahan kepada personel polres ogan komering ilir (oki) dalam kunjungan kerjanya pada kamis 18 januari 2024.
"saya berpesan kepada personel untuk tidak memakai barang-barang mewah dan menampilkan di sosmed," ujar jenderal bintang satu tersebut. 
bahkan didampingi kabid propam polda sumsel kombes pol agus halimudin sik mh juga memberikan arahan kepada jajaran personel polres oku.
tentang pelaksanaan tugas. "bagi yang sedang melaksanakan dinas harus dilaksanakan minimal dua orang agar dapat saling menjaga satu sama lain," katanya. 
baca juga:kapolsek keluang dimutasi pasca penyulingan minyak di muba terbakar, ini penjelasakan kabid humas polda sumsel
baca juga:program lapor pak kapolres membuahkan hasil, tersangka narkoba ditangkap sebab laporan warga
hal ini untuk menindak lanjuti perintah kapolri jenderal polisi drs listyo sigit prabowo  m si yang melarang seluruh jajarannya untuk menampilkan hal-hal yang bersifat kemewahan di media sosial.
"hal ini pun sesuai dengan perintah bapak kapolri, sehingga hal itu harus kita terapkan agar dapat mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih melalui penerapan pola hidup yang sederhana," ucap mantan dirreskrimsus polda sumsel 
setidaknya ada tujuh poin imbauan yang pada intinya, anggota polri diimbau untuk tidak memamerkan barang-barang mewah.
dalam kehidupan sehari-hari, kata brigjen pol zulkarnain baik dalam interaksi sosial di kedinasan maupun di area publik.
baca juga:musim penghujan ini kapolres minta warga waspadai banjir dan longsor
baca juga:jalin sinergisitas dengan media, kapolres undang awak media coffee morning di kantornya
"selain itu, kita juga melarang anggota polri mengunggah foto dan video pada media sosial yang menunjukkan gaya hidup yang hedonis karena dinilai menimbulkan kecemburuan sosial," ungkapnya. 
ia memastikan bahwa bila hal tersebut dilanggar oleh anggota polri, khususnya di wilayah polda sumsel jajaran.
akan mendapatkan sanksi tegas, lanjut dia mengatakan, akan diberikan bagi anggota polri yang melanggar.
"boleh-boleh saja sebagai anggota polri beraktivitas melalui media sosial sepanjang dipergunakan untuk membagikan hal-hal yang positif, namun bukan untuk menunjukan/endorsement barang-barang mewah," akunya. 
baca juga:97 peserta didik sespimti dan 296 peserta didik sespimmen polri lulus program pendidikan, ini kata wakapolri
baca juga:ini kata kapolda sumsel mengenai kasus duel remaja putri di kuburan cina, yuk simak
menurutnya, penggunaan media sosial oleh polisi justru bagus karena dapat menjadi alat untuk melakukan pendekatan kepada masyarakat khususnya generasi millenial dan genz. 
selama yang dilakukan masih tidak melanggar hukum saya kira tidak masalah dan moralitas mesti ada value, value hukum moralitas.
maka dari itu, seluruh personel polri untuk mengatensi langsung dari pimpinan bahwa larangan pamer kemewahan dan tidak mengunggah foto atau video bagi anggota polri dan keluarga.
"hal ini kita lakukan agar anggota polri tidak bersikap hedonis dan dihimbau menampilkan kesederhanaan sesuai dengan isi surat telegram kapolri," tandas alumni akpol 94.
baca juga:tim gabungan polrestabes dan polda sumsel ungkap video duel remaja putri bersajam dengan menetapkan pelakunya
baca juga:tidak ada toleransi bagi knalpot brong, kata kapolres ini
dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. ayo gabung di channel whatsapp dengan cara klik link ini "channel wa koranpalpres.com".*