Durian Terong Khas Kota Lubuklinggau Kecil Buahnya Manis Rasanya

Karena ukurannya yang kecil-kecil durian ini dijuluki durian terong oleh masyarakat Kota Lubuklinggau-zulkarnain-koranpalpres.com

"Durian Ini kecil-kecil cabai rawit, walau kecil isinya mantap, rasanya manis sekali, itulah kenapa durian ini laris manis," ungkapnya.

lanjutnya rahmat mengungkapkan, dinamakan durian terong karena ukurannya yang kecil. Kemudian tambahnya lagi, durian terong merupakan varian lokal Lubuklinggau.

BACA JUGA:4 Masakan Khas Pakistan, Bisa Menginspirasi Menu Buka Puasa Ramadhan 2024, Yuks Dicoba!

BACA JUGA:5 Makanan Khas Imlek 2575 Ini Dianggap Sebagai Kuliner Pembawa Keberuntungan

Selain durian terong, dirinya juga menjual durian yang disebut warga lokal dengan nama durian jelojo dan bakul.

Dengan kisaran harga kedua jenis durian ini mulai dari Rp.10 ribu, Rp.15 ribu, Rp.20 ribu dan Rp.25 ribu tergantung ukuran.

"Yang membedakan harga itu karena ukurannya. Sebab ada yang sedang dan besar. Kalau yang besar bulat itu namanya durian Bakul," timpalnya.

Kota Lubuklinggau emang dikenal sebagai penghasil buah durian terbesar di Provinsi Sumatera Selatan.

BACA JUGA:Rekomendasi Tempat Makan Enak dan Legendaris di Palembang, Cita Rasa Masakan Menggugah Selera

BACA JUGA:Nikmati Sensasi Lezat Berbuka Puasa di Ramadan 2024 dengan 5 Makanan yang Menggugah Selera

Jadi tidak salah apabila sedang musimnya para pencinta durian rela datang hanya untuk menikmati buah durian.

Selain rasanya yang murah meriah durian khas Kota Lubuklinggau juga dikenal memiliki rasa yang nikmat berbeda dengan jenis durian lain.

Sementara itu Zulkarnain, warga Lubuklinggau yang kebetulan mampir di lapak jualan durian mengatakan dirinya sudah beberapa kali mencicipi durian terong.

"Dia kecil tapi banyak isinya, yang pasti rasanya itu manis," pungkasnya.lek 

BACA JUGA:Resep Moon Cake Kue untuk Perayaan Imlek 2575, Bisa Bikin Dirumah Lho!

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan