Pemdes Jagabaya Lahat Dapat 11 Unit Jatah Bedah Rumah, Ini Harapan dari Kades

Kades Jagabaya, Bambang Heriadi ST didampingi perangkat, melakukan koordinasi dengan Fasilitator Dinas PRKPP Lahat, Ahad 25 Februari 2024-Foto:Bernat Albar-palpres

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Pemerintah Desa (Pemdes) Jagabaya, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat, mendapatkan setidaknya 11 jatah untuk pemukiman warga yang masuk radar dilakukan bedah rumah.

"Betul, ada 11 unit yang memang dalam kondisi rumah tidak layak huni (RTLH), pada Maret 2024 akan dimulai pelaksanaannya," sebut Kepala Desa (Kades), Bambang Heriadi ST, Ahad 25 Februari 2024.

Untuk ukurannya sendiri, sambung dirinya, 4x6 meter persegi. Kalaupun pemilik rumah ingin memperluas maka akan dikerjakan secara swadaya masyarakat.

"Kalau pemilik rumah menginginkan lebih dari ukuran yang telah ditentukan, maka langsung kita lakukan secara bergotong royong alias swadaya," ulasnya.

BACA JUGA:Launching Gerakan Bedah Rumah Serentak se-Sumatera Selatan, Ini Harapan Wabup untuk OKU Timur

BACA JUGA: Inisiasi Ribuan Bedah Rumah dan Launching Bantuan Sanitasi Serentak, Ini yang Dilakukan Pemprov Sumsel

Nah, saat ini Pemdes Jagabaya sedang melengkapi administrasinya, yang mana Fasilitator dari Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PRKPP) jemput bola.

"Rencananya Juni 2024 seluruhnya harus rampung 100 persen, untuk itulah data-data maupun dokumen 11 unit rumah tersebut kita berikan, supaya bisa dilaksanakan pendataan," jelas Ketua Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) ini.

Ia menerangkan, dengan adanya bedah rumah ini, secara tidak langsung berkaitan dengan status desa. Untuk sementara ini Berkembang.

"Siapa tahu, dengan sarana infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan fasilitas lainnya. Akan menaikkan menjadi Maju," papar dirinya.

BACA JUGA:Pj Bupati Lahat Bantu Jamban dan Launching Bedah Rumah, Cek 5 Desa yang Menerima Bantuan

BACA JUGA:30 RTLH Warga Lubuk Selo Lahat dapat Bantuan Bedah Rumah, Ini Jumlah Besaran

Dia berharap, dukungan seluruh masyarakat atas berlangsungnya proses bedah rumah, akan memberikan dampak positif bagi mereka sehingga kehidupan akan berubah.

"Pihaknya terus bekerja dan melayani demi kepentingan masyarakat. Sekaligus memajukan perkembangan desa agar lebih baik, maju serta terdepan unggul dari segala sektoral," tukasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan