2 Syaikh Ulas Waktu Berpuasa Secara Lengkap Berdasarkan Al Quran dan Hadist, Yuk Simak!
2 Syaikh Ulas Waktu Berpuasa Secara Lengkap Berdasarkan Al Quran dan Hadist, Yuk Simak!--kolase koranpalpres.com
BACA JUGA:8 Cara Kendalikan Hawa Nafsu di Bulan Ramadhan Saat Puasa!
Jadi dahulu itu hukum asal puasa yang berlaku pada sahabat radhiyallahu ‘anhu adalah seperti itu.
Seseorang, ketika datang waktu maghrib dia harus langsung makan dan minum, dan apabila dia tertidur maka ketika dia bangun, dia tidak boleh makan, minum, menggauli istri dan dia harus langsung menyambung dengan puasa untuk hari berikutnya.
Umar bin Khaththab juga pernah mengalami kejadian seperti itu.
Setelah bangun tidur beliau mengauli istrinya kemudian beliau mendatangi Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam.
BACA JUGA:Syarat dan Rukun Puasa, Wajib Tau Sebelum Masuk Ramadhan 2024
BACA JUGA:Bayar Dulu Utang Puasa Ramadan Sebelum Melaksanakan Puasa Sunah
Banyak riwayat di dalam kitab-kitab tafsir tentang sebab turunnya ayat ini.
Dan di sini penulis membawakan riwayat Al Bukhari dari Al Bara’ bin Azib radhiyallahu ‘anhu.
Alhamdulillah, turun surat Al Baqarah ayat 187, yang bunyinya:
أُحِلَّ لَكُمۡ لَيۡلَةَ ٱلصِّيَامِ ٱلرَّفَثُ إِلَىٰ نِسَآئِكُمۡۚ….
BACA JUGA:Sebentar Lagi Ramadan, Inilah Hikmah Kehidupan dari Puasa
BACA JUGA:Benarkah Puasa Setelah Nisfu Sya’ban Dilarang? Begini Penjelasan Ustaz Abdullah Roy
“Dihalalkan bagi kalian pada malam hari bulan Ramadan untuk bercampur dengan isteri kalian.”
Jadi tidak harus sebelum tidur, malam hari dari maghrib sampai shubuh (fajar shadiq) bebas, maksudnya apa-apa yang dihalalkan di bulan-bulan lain selain Ramadan maka dihalalkan juga dilakukan di bulan Ramadan, seperti mendatangi atau menggauli istri.