https://palpres.bacakoran.co/

2024 TPHP Lahat Target Tingkatkan Produksi Pangan, Terutama Untuk Komoditas Tanaman Ini

Kabid TPH Lahat, Ahmad Firdaus SP MMA (paling kiri) berfoto bersama usai kesepakatan MoU antara Kementan dan Kadis Pertanian Provinsi disaksikan Menteri Pertanian dan Dirjen tanaman pangan dan pjabat eselon 1 lingkup Kementan, Selasa 31 Oktober 2023-Foto:Bernat Albar/-palpres

LAHAT - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat melalui Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (TPHP) menargetkan 2024 meningkatkan jumlah produksi tanaman pangan padi maupun jagung.

Serta target luasan lahan pun ikut menjadi prioritas utama kedepannya.

Sehingga, petani ketika memulai musim tanam mampu memberikan kontribusi positif, terhadap perkembangan saat panen nantinya.

Nah, realisasi tanam untuk musim tanam tahun 2023 ini seluas 16.315 ha, sedangkan target atau sasaran tanam padi Kabupaten Lahat. 

BACA JUGA:Bantu Tenaga Manggala Agni, Polda Sumsel Tambah 50 personel di Pampangan OKI

Pada musim tanam Oktober-Maret 2023/24 dan April-September 2024 seluas 17.084 ha atau naik sebesar 769 hektar (Ha) atau 5 persen dari tahun ini. 

Hal ini disebabkan ada peningkatan indeks pertanaman dari 1 kali  menjadi 2 kali dalam setahun.

“Ada juga sedikit peningkatan dari IP 2 menjadi 3," ujar Kepala Dinas TPHP Lahat, Eti Listina SP MM melalui Kepala Bidang (Kabid) TPH, Ahmad Firdaus SP MMA, Selasa 31 Oktober 2023.

Menurutnya, harus ditunjang dengan sarana prasarana (Sapras), sehingga hasil produksi petani pun terdongkrak dengan sendirinya. 

BACA JUGA:Pangdam II Sriwijaya Diberi Kain, Keris Serta Dijuluki Datuk Panglima, Tanda Kehormatan Tertinggi Rakyat Jambi

"Kedepannya, nantinya sudah ada perbaikan saluran irigasi yang rusak dibeberapa jaringan akibat terjangan banjir bandang beberapa waktu lalu," papar dirinya.

Begitu juga dengan target atau sasaran tanam, ditambahkan dia, produktifitas dan produksi jagung mngalami kenaikan dari tahun lalu.

"Hal ini karena banyak petani yang berminat dengan hasil panen dan harga jagung yang stabil, termasuk juga pangsa pasar cerah serta mudah perawatan budidayanya," jelas Firdaus.

Tidak hanya luas tanam padi yang naik, sambung dia, tapi juga produktifitas per hektar, dan poduksinya juga di targetkan tahun depan naik.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan