MONCER, Kader Posyandu Jagabaya Lahat Periksa Lansia dan Balita Rutin, Ini Pesan dari Kades
PERIKSA BALITA : Kader posyandu Desa Jagabaya, Kecamatan Kikim Selatan memeriksa kesehatan balita, Rabu 17 April 2024.-Bernat koranpalpres.com-
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Kader Posyandu Jagabaya, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat secara rutin menunaikan tugas, dalam memeriksa kesehatan lansia dan balita yang dilakukan setiap bulannya.
"Betul sekali, lansia dan balita tidak sejengkal pun terlewatkan pemeriksaan terkait kesehatan, satu tujuan yakni memerangi kasus stunting", sebut Kepala Desa (Kades), Bambang Heriadi ST, Rabu 17 April 2024.
Termasuk juga, sambungnya, pemberian asupan makanan bergizi tinggi termasuk juga penambahan susu formula, diberikan kepada bayi maupun balita.
"Pun dengan anak-anak sudah sekolah tidak luput, agar tumbuh kembang mereka ideal dan sehat kedepannya," jelas dirinya.
BACA JUGA:Pj Bupati Lahat Tunjuk H Dodi sebagai Plt Kadisperindag, Lah yang Lama Kemana Tuh
BACA JUGA:Baru Dilantik Ratusan PPPK RSUD Lahat Langsung Dikumpulkan, Kira-kira Ada Apa Ya
Ia menambahkan, makanya setiap kali melakukan posyandu seluruh ibu-ibu hamil, menyusui, bayi, balita serta lansia dipantau satu persatu.
"Hal ini, kaitannya dengan pencapaian indeks pembangunan manusia (IPM), sehingga masyarakat Jagabaya bisa menjadi salah satu warga yang cerdas, pintar dan berbakat," ulasnya.
Untuk itulah, masih kata dia, pihaknya bersama dengan bidan desa dan puskesmas, saling bahu membahu membangun karakter kuat.
"Agar arah kebijakan pembangunan berjalan sesuai rencana, imbasnya perubahan pada status desa pun ikut berpengaruh," sebut Ketua Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD).
BACA JUGA:KEBANGETAN, Proyek Dinding Penahan Desa Banjar Sari Lahat Bernilai Rp 10 Miliar Mangkrak, Kok Bisa
BACA JUGA:GERCEP, DPD Golkar Lahat Siapkan Kader Terbaik Bertarung Bursa Cabup 2024
Dirinya berpesan, agar sekiranya kepada seluruh perangkat desa, kader posyandu, lembaga pemerintahan desa. Supaya dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas etos kerja.
"Dengan saling bekerjasama inilah merupakan kunci utama keberhasilan, untuk mendorong kemajuan desa kedepannya," pungkas Bambang Heriadi.