https://palpres.bacakoran.co/

Lima Negara ASEAN yang Belum Pernah Raih Medali di Olimpiade

Medali emas olimpiade Paris 2024 yang diraih Indonesia.-NOC Paris-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Olimpiade Paris 2024 tuntas. Lima negara ASEAN ini tercatat masih belum pernah meraih medali di ajang Olimpiade.

Kelima negara tersebut adalah Kamboja, Laos, Brunei, dan Myanmar. Dilansir dari CNA, lima negara tersebut memang mengirim sedikit perwakilan di Olimpiade Paris 2024 kemarin.

Myanmar paling sedikit dengan mengirim dua atlet, Kamboja dan Brunei mengirim tiga atlet, sementara Laos mengirim empat atlet.

Para atlet-atlet dari tiap negara itu gagal mencapai babak puncak. Alhasil, perolehan medali dari kempat negara tersebut adalah nol.

BACA JUGA:Tom Cruise Hadirkan Misson Impossible, Los Angeles Tuan Rumah Olimpiade Selanjutnya

Lebih dari itu, rupanya mereka juga belum sama sekali meraih medali apapun dalam sejarah Olimpiade!

Kamboja dan Laos sudah berkiprah 11 kali di Olimpiade, Brunei tujuh kali, dan Myanmar paling banyak dengan 19 kali.

Sementara satu negara lainnya adalah Timor Leste. Negeri yang pernah menjadi bagian dari Indonesia ini juga belum mendapatkan satu medali pun.

Di kawasan Asia Tenggara, negara tersukses dengan capaian medali di Olimpiade adalah Thailand dengan total 41 medali termasuk 11 medali emas. Di bawahnya adalah Indonesia dengan 40 medali termasuk 10 medali emas.

BACA JUGA:Hari Terakhir Olimpiade Paris 2024, Ada Kans Medali dari Nurul Akmal

Tetangga berisik yang mengaku satu rumpun, Malaysia masih nihil medali emas di Olimpiade Paris 2024. Sepanjang keikutsertaan di Olimpiade yang telah dilakoninya  sejak tahun 1956, Negeri Jiran masih belum sanggup membawa pulang medali emas!

Dalam ajang Olimpiade kali ini, Malaysia mengirim 26 atlet dan mengakhirinya dengan dua medali perunggu. 

Kedua medali itu didapatkan dari cabang olahraga bulutangkis yakni Lee Zii Jia pada nomor tunggal putra dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik di nomor ganda putra. 

Warganet Malaysia menyindir program Road to Gold (RTG) yang digagas Menteri Pemuda dan Olahraga Hannah Yeoh.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan