Pemkot Palembang Sanksi ASN yang Nambah Cuti Lebaran, Ratu Dewa Imbau Pegawai Tak Bolos!

Senin 15 Apr 2024 - 16:42 WIB
Reporter : Dian Cahyani Fitri
Editor : Dian Cahyani Fitri

"Inspektorat akan melakukan pemeriksaan terhadap ASN yang absen. Jika ketika diperiksa ASN tersebut absen tanpa alasan, sanksi berat akan diberlakukan. Namun, jika ada alasan tertentu, sanksinya akan disesuaikan," tuturnya.

Kendati itu, Ratu Dewa mengharapkan agar para ASN di Kota Palembang tetap disiplin dalam bekerja dan tidak mengabaikan waktu kerja saat cuti liburan.

"Saya berharap para ASN di Palembang tetap menjaga kedisiplinan dalam bekerja, meskipun menikmati liburan Lebaran, tetap ingat kapan hari masuk kerja," tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Pj Wali Kota Palembang Ratu Dewa memastikan pelayanan tetap berjalan pada cuti bersama dan libur Hari Raya Idulfitri 2024.

BACA JUGA:Alhamdulillah! Pemkab Muara Enim Kucurkan Dana Rp38,8 Miliar untuk Bayar TPP THR dan TPP Gaji 13 ASN

Mengenai pelayanan di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang tetap berjalan diungkapkan Ratu Dewa pada Selasa 2 April 2024.

"Dalam rangka cuti bersama dan libur Hari Raya Idulfitri 2024 pada 8 April mendatang. Saya pastikan pelayanan di Pemkot Palembang tetap dilaksanakan," ungkapnya.

Dijelaskan Ratu Dewa, meskipun pelayanan di lingkungan Pemkot Palembang tetap berjalan. Namun pelayanan yang bersifat vital dan bersifat bergantian.

"Namun jenis pelayanannya yang bersifat vital, namun nanti secara shift bergantian yang bertugas," jelasnya.

BACA JUGA:Kabar Gembira! THR ASN Pemkot Palembang Segera Cair, Honorer Dapat Uang Jasa? Simak Lengkapnya

Jenis pelayanan yang bersifat vital, menurut Ratu Dewa seperti pemadam kebakaran, rumah sakit, Puskesmas, dan Disdukcapil.

"Kurang lebih itu, tempat pelayanan tersebut akan buka pukul 8.00 sampai 15.00 WIB. Untuk waktu disesuaikan lagi dengan hari kerjanya," katanya.

Lanjut Ratu Dewa menuturkan, cuti bersama dan libur Hari Raya Idulfitri 2024 relatif lama. Ia meminta tidak ada lagi pegawai Pemkot Palembang yang bolos lagi.

"Kalau pun ada yang bolos nanti saya akan minta klarifikasi yang bersangkutan. Kalau alasannya tidak argumentatif maka saya akan memberi hukuman ringan, sedang, bahkan berat. Karena limit waktu libur sudah lama," tutupnya. *

 

Kategori :