Kota Pagaralam sebelum menjadi bagian Kabupaten Lahat merupakan daerah onderafdeeling Pasemah Lenden yang berpusat di Bandar, Dempo Selatan tahun 1908.
Selanjutnya pada masa pendudukan Jepang kedudukan onderafdeeling Pasemah Lenden dipertahankan.
Namanya diganti menjadi daerah Kawedanan Tanah Pasemah pada awal Indonesia merdeka.
Berdasarkan UU N0.2 tahun 1963, status kawedanan dihapuskan dan dibentuklah 4 kecamatan yang meliputi, kecamatan Tanjung Sakti, Jarai, Tanjung Tebat-Kota Agung, dan Pagaralam.
BACA JUGA:Cerita Desa Burai Ogan Ilir Dan Fakta Asal Usulnya, Ternyata Menyimpan Banyak Misteri?
Pemekaran Kota Pagaralam yang terlepas dari Kabupaten Lahat, selain karena pertimbangan sosial ekonomi dan layanan administrasi pemerintahan.
Juga patut dicatat, usaha menjadikan Kota Pagaralam menjadi wilayah yang mandiri juga menyertakan adanya argumentasi realitas kesejarahan.
Yang tidak kalah penting kemungkinan besar adalah karena hal ini: mengakomodasi kepenting elit lokal.
Mengenai proses terbentuknya Kota Pagaralam, uraian yang bersifat kronologis bisa dibaca dalam karangan Djazuli Kuris, Kronologis Pembentukan Pagar Alam (Sebuah Reportase), Pagaralam: Pemko.
BACA JUGA:Gratis! Polda Sumsel Berikan Layanan Kesehatan dan Bagi-bagi Sembako ke Masyarakat
Kecamatan di Pagaralam sejak awal menjadi kota otonom adalah lima kecamatan yakni daerah Dempo Selatan, Dempo Utara, Dempo Tengah, Pagaralam Selatan dan Pagaralam Utara.
Jumlah kecamatan itu relatif tidak berubah selama kepemimpinan 3 walikota yang sudah ada yakni Djazuli Kuris, Ida Fitriati, dan Alpian Maskoni.
Diketahui pula Djazuli Kuris juga merupakan camat terakhir Kecamatan Pagaralam, sebelum berubah menjadi Kota Pagaralam.
Dengan demikian tercatat Djazuli Kuris, menjadi satu-satunya pejabat yang pernah menjadi Camat (1991-1992), Walikotatif (1999-2001), Pj Walikota (2001-2003 ) dan Walikota Pagaralam (2003-2013).
BACA JUGA:Cegah Potensi Kerawanan Distribusi Logistik Pemilu, Polri Gandeng Lembaga Negara Yang Satu Ini
Pada masa lalu kekuasaan camat itu sangat hebat.