JAKARTA, KORANPALPRES.COM - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus berupaya meningkatkan perolehan pendapatan dari sektor minyak dan gas (Migas), melalui penerapan sistem Participating Interest (PI) pada produksi migasnya.
Salah satunya dengan berusaha melakukan percepatan pengalihan PI 10 persen, untuk wilayah Kerja Jambi Merang,
Guna mempercepat pengalihan PI 10 persen tersebut, Pj Bupati Muba diwakili Sekretaris Daerah Muba H Apriyadi Mahmud, melakukan audiensi kepada Direktur Utama PT. Pertamina Hulu Energi.
Audiensi itu digelar Kamis 16 Mei 2024, di Sumatera Room Lt.17 – RDTX Place, Jl. Prof. Dr. Satrio – Kuningan, Jakarta Selatan.
BACA JUGA:Polresta Pagaralam Adakan Perlombaan Pos Satkamling di Wilayah Hukumnya
Direktur Utama PT. Pertamina Hulu Energi Ruby Mulyawan, mengapresiasi keinginan Pemkab Muba untuk melakukan percepatan pengalihan Participating Interest (PI) 10% Wilayah Kerja Jambi Merang.
Menurut dia, penerapan PI ini dikelola cukup dengan satu BUMD, yang akan diikutkan dalam pengelolaan bidang pertambangan, pengolahan, dan perdagangan migas dan energi dengan melalui sistem yang profesional.
"PI 10 persen ini juga bertujuan untuk meningkatkan peran serta daerah dan nasional dalam pengelolaan migas.
Untuk itu, kami akan bantu proses percepatannya.
BACA JUGA:Cek Kemampuan Fisik Anggota, Kodim Lamtim Selenggarakan Kesemaptaan Jasmani Periodik I TA 2024
BACA JUGA:5 Rekomendasi Shampo Hijab Terbaik, Cegah Lepek dan Ketombe, Rambut Auto Berkilau
Segera bersurat kepada Pertamina Persero, kemudian melalui surat tersebut akan diproses lagi untuk ke tahapan selanjutnya.
Kita harus terus saling koordinasi, sehingga jalannya lebih mudah dan cepat," katanya.
Sementara itu, Sekda Muba Apriyadi Mahmud menyampaikan, bahwa Pemerintah Kabupaten Muba telah menujuk BUMD PT Muba Energi Maju Berjaya untuk ditugaskan dalam pengelolaan Participating Interest (Pl) wilayah kerja di Kabupaten Muba.