Ada beberapa teknik yang biasa dilakukan dalam menentukan arah kiblat mulai dari fenomena Istiwa A’zam, Kompas maupun menggunakan theodolite.
Pihaknya juga menghimbau agar umat muslim di Indonesia untuk melihat langsung benda yang menjadi patokan agar berdiri tegak lurus.
Kemudian objek tersebut permukaan dasar yang datar dan pengukuran sesuai dengan BMK, RRI maupun Telkom.
BACA JUGA:Lepas Jemaah Haji Kloter 2 Embarkasi Palembang, Kakanwil Kemenag Sumsel Minta Petugas Sigap
Kategori :