PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Sumatera Selatan, atau BKKBN Sumsel saat ini fokus merealisasikan pelayanan sejuta akseptor KB.
Untuk mencapai pelayanan sejuta akseptor KB ini, BKKBN Sumsel melibatkan seluruh fasilitas kesehatan (Faskes) yang ada pelayanan kesehatan di Sumsel.
Faskes tersebut antara lain Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), Puskesmas Pembantu (Pustu), Klinik Praktek Mandiri, Rumah Sakit, Bidan serta layanan lainnya.
Demikian disampaikan Kepala BKKBN Sumsel, Mediheryanto saat launching Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor (PSA) Sumsel dan telewicara "Halo PSA Sumsel" secara daring.
BACA JUGA:Rela Tunda Keberangkatan, Ratu Dewa Hadiri Ngaben Massal di Talang Jambe Sebagai Bentuk Penghormatan
BACA JUGA:Berikut Ini 12 Satker Polri Raih Penghargaan Nilai IKPA Terbaik Versi Kemenkeu
Acara ini diselenggarakan oleh BKKBN Sumsel dan diikuti 17 Kabupaten/Kota se-Sumsel di Griya Agung, Selasa, 4 Juni 2024.
Acara ini dihadiri langsung Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Agus Fatoni, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Sumsel Fitriana bersama jajaran.
Tampak juga hadir secara daring yakni Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumsel AP Widyaningtyas.
"Kita punya seribu penyuluh KB yang tersebar di 17 Kabupaten/ Kota, kita bergerak semua untuk melaksanakan pelayanan sejuta akseptor di Sumsel," ungkapnya.
BACA JUGA:Beginilah Respon Cepat TNI-Polri Terhadap Tanah Longsor di Lintas Curup-Lubuklinggau
Medi melaporkan bahwa pelaksanaan Hari Keluarga Nasional tahun 2024 ke-31 Tingkat Provinsi Sumsel akan diselenggarakan di Kota Lubuklinggau.
Dia menambahkan, untuk pelayanan KB sejuta akseptor Sumsel diberikan target sebanyak 49.978 peserta dengan sasaran pelayanan sasaran ulangan dan KB baru.
"Sasaran kita adalah pos yang belum peserta KB tapi yang benar-benar ingin peserta KB, dan pelayanan ini kita laksanakan di seluruh Faskes," tukasnya.