KORANPALPRES.COM- Integrasi jaringan pipa distribusi gas bumi di Jawa Tengah melalui pemanfaatan gas bumi terus dioptimalkan PGN.
Subholding gas Pertamina ini juga tengah mengembangkan pipa transmisi ke sejumlah daerah.
Antara lain pipa transmisi Cirebon-Semarang I (Pipa Cisem), dan Pipa Transmisi Gresik-Semarang (Pipa Gresem).
Dengan menerapkan integrasi pipa juga berhasil mendapatkan hasil dengan meningkatnya penyaluran gas bumi.
BACA JUGA:PGN Kenalkan Reverse Vending Machine (RVM) Plasticpay, Dukung Program Dekarbonisasi NZE 2060
Khususnya untuk segmen industri dan komersial eksisting dari volume 300.000 M³ per bulan pada awal tahun 2022.
Lalu meningkat menjadi 3 Juta M³ per bulan atau mengalami peningkatan yang signifikan sekitar 1000 persen.
Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini mengatakan PGN terus mengoptimalkan pemanfaatan gas bumi melalui pipa terintegrasi.
Diketahui untuk volume gas bumi yang berasal dari integrasi pipa ini untuk penyalurannya ke pelanggan industri, komersial.
BACA JUGA:Bantu Kebutuhan Energi Industri, PGN Optimalkan LNG Antisipasi Risiko Geopolitik
Termasuk juga pembangkit listrik yang berada di kawasan Kota Semarang, Demak, Kendal, dan Batang.
Bahkan sejumlah pelaku industri besar diketahui juga memanfaatkan penyaluran gas bumi ini.
Industri tersebut antara lain, PT Indofood Fortuna Makmur, PT Aroma Kopi Krim dan PT Rumah Keramik Indonesia.
PGN akan terus mengoptimalkan pengelolaan gas bumi dan infrastruktur.
BACA JUGA:Ramadan dan Lebaran Konsumsi Gas Alam PGN di Palembang Naik 7 Persen