Salah satu program yang akan dilaksanakan bersama Pemprov di wilayah Kodam II/Swj dengan membuat sumur bor untuk mengatasi kekeringan.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Serum Alis Terbaik yang Wajib Dicoba, Yuk Simak Rahasia Alis Lebat dan Elegan!
BACA JUGA:Redmi 12 VS Redmi 13, HP Xiaomi Harga 1 Jutaan, Worth It Mana di Tahun 2024?
“Program Kasad ada pompanisasi mengalirkan air ke sawah. Hal ini berkaitan erat dengan program ketahanan pangan karena memang tergantung dengan air,” katanya.
Selain itu, Pangdam II Sriwijaya juga memastikan jika TNI konsentrasi dalam menanggulangi masalah karhutla atau kebakaran hutan dan lahan.
Mayjen Naudi memastikan jika karhutla merupakan ulah tangan manusia sehingga upaya mitigasi yang dilakukan dengan mencegah masyarakat membakar lahan.
“Adapun kegiatan pencegahan dengan melakukan patroli, sosialisasi, memasang spanduk larangan dan sebagainya. Dan jika sudah terbakar, maka satgas karhutla yang akan bekerja memadamkan api,” tegasnya.
BACA JUGA:Cegah Prilaku Menyimpang Personel Polri, Bidpropam Polda Sumsel Datangi Polres Musi Rawas
Namun begitu, TNI selalu melakukan antisipasi karhutla dengan kegiatan preventif.
“Para Danrem yang juga Komando Operasi Karhutla harus bisa melakukan upaya itu agar bisa mendeteksi dini pembakaran hutan,” kata Pangdam II Sriwijaya.