BACA JUGA:5 Flyover Termahal di Antara 11 Flyover di Kota Bandar Lampung, Ini Daftarnya
BACA JUGA:Resmi! Kolonel Inf Paiman Jabat Kapendam II Sriwijaya
Untuk diketahui bahwa pembangunan Flyover Sekip Ujung tersebut melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), APBD Provinsi dan APBD Kota Palembang.
"Memang biayanya ini dianggarkan oleh APBN, sebagian pula bersumber dari APBD Provinsi dan APBD Kota Palembang,” cetus Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni.
Dalam pembangunan Flyover Sekip Ujung ini, secara rinci pembiayaan dilakukan secara bersama-sama menggunakan APBN sebesar Rp168,1 miliar.
Kemudian APBD Provinsi Sumsel Rp51 miliar dan APBD Kota Palembang Rp14,9 miliar.
BACA JUGA:Hampir Punah! Kuliner Legendaris Khas Palembang, Wajib di Lestarikan
BACA JUGA:Camilan Nonton Dracin! Resep Cimol Kentang Nikmatnya Bikin Ketagihan
"APBD ini sendiri digunakan untuk pembebasan lahan, sementara APBN digunakan untuk konstruksi," ulasnya.
Masih kata Agus Fatoni, terkait seremoni peresmiannya, pihaknya masih menunggu jadwal Presiden RI Joko Widodo.
Sementara berkenaan masalah pembebasan lahan, orang nomor satu di Pemprov Sumsel itu mengatakan bahwa pihaknya sudah mencarikan solusi dan tentuanya akan segera teratasi dengan baik.
"Alhamdulillah, kita bersyukur mengenai pembebasan lahan secara prinsip tidak ada yang serius, berbagai persoalan sudah dicarikan solusinya, mudah-mudahan bisa berjalan lancar," tandasnya.
BACA JUGA:Garuda Indonesia Jajaki Kerjasama dengan Pemprov Sumsel, Tawarannya Bikin ASN Sumringah
BACA JUGA:PENGUMUMAN! Jadwal Pemadaman Listrik di Palembang Hari Ini, 6 Juni 2024
Pantauan di lapangan, selama kunjungan meninjau Flyover Sekip Ujung kali ini, Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni didampingi sejumlah pejabat.
Di antara sejumlah pejabat terlihat ada Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel Hardy Siahaan, Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Sumsel Basyarudin dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBMTR) Sumsel Affandi.