LAHAT, KORANPALPRES.COM - Agak lain dan nyeleneh upaya perusahaan ini, menekan jumlah penderita stunting di wilayah Kabupaten Lahat.
Selain rutin memberikan edukasi serta nutrisi tambahan, ibu dan balita penderita stunting di ajak jalan-jalan ke mall.
Mereka pun kegirangan apalagi berasal dari desa yang jauh dari kota serta kalangan ekonomi ke bawah.
Kegiatan ini dilakukan oleh tim corporate sosial responsibility (CSR) PT Bukit Pembangkit Innovative PLTU Banjarsari, mereka membawa ibu dan anak penderita stunting dari Puskesmas GGB di desa Gunung Kembang, Kecamatan Merapi Timur, untuk berkreasi dan refreshing sejenak ke kota.
BACA JUGA:Ciptakan PNS Berkompeten dan Profesional, BKPSDM Lahat Undang LAN RI, Ini Bahasannya
BACA JUGA:Gebrakan Baru! Diskominfo dan SP Lahat Gelar Bimtek Keterbukaan Informasi Publik, Ini Tujuannya
Lokasi tempat tinggal mereka sekitar 20 KM jauhnya, dari Kota Lahat sebagai ibu kota Kabupaten Lahat.
Sepanjang perjalanan banyak hal lucu terjadi. Salah satunya mereka justru tidak nyaman naik mobil karena tidak terbiasa sebelumnya.
Bahkan meminta agar air conditioner (AC) pendingin mobil dimatikan saja, serta kaca mobil di buka sepanjang perjalanan.
Meski terasa panas dalam perjalanan, tim CSR yang ikut mendampingi tetap saja happy dan penuh canda tawa.
BACA JUGA:SELAMAT! 15 Pemukiman Warga Patikal Baru Lahat Pastikan 100 Persen Kelar Dibedah, Ini Buktinya
BACA JUGA:Waspada! Dishub Lahat Pasang Warning Light di Perlintasan KA, Ini Fungsinya
Setelah tiba di Kota Lahat, balita stunting langsung menuju ke dokter spesialis anak.
Untuk mendapatkan pemeriksaan secara spesifik, karena di Puskesmas tempat tinggal mereka tidak ada dokter spesialis.
Mereka mendapatkan penjelasan detail dari dokter, obat-obatan serta vitamin.