Namun, pertanyaan yang muncul adalah kapan rencana tol ini akan mencapai ujungnya di Aceh? Meskipun tol Lampung-Medan menjadi fokus utama, wacana tentang perpanjangan jalur tol hingga ke provinsi paling utara Sumatera, Aceh, masih menjadi perdebatan.
BACA JUGA:Progres Tol Sumsel-Jambi Sudah Sampai Simpang Ness, Yakin Rampung Akhir Tahun?
Belum ada kepastian waktu yang jelas terkait pembangunan tol ke Aceh, meskipun harapan tinggi dipasang untuk mempercepat integrasi infrastruktur di seluruh Sumatera.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat dan komitmen kuat untuk memajukan konektivitas nasional, langkah-langkah selanjutnya akan sangat menentukan dalam mewujudkan impian infrastruktur yang menyeluruh dan merata di Pulau Sumatera.
Perhatian akan terus diarahkan pada perkembangan proyek ini, sambil menunggu kabar lebih lanjut mengenai jadwal dan perencanaan pembangunan tol menuju Aceh.
Saat ini, sebagian ruas tol telah mencapai tahap akhir konstruksi, dengan proyek Tol Sigli-Banda Aceh seksi 1 dari Seulimeum hingga Padang Tiji mencatat progres 93% dan diharapkan dapat beroperasi pada tahun 2024.
BACA JUGA:Hanya 3 Jam, Tol Palembang - Bengkulu Sajikan Pemandangan Bak di Eropa, Segini Anggarannya!
Adapun untuk ruas-ruas tol tahap 3 yang sedang dalam pengembangan, termasuk Tol Pangkalan Brandan-Langsa sepanjang 73 KM dan Tol Langsa-Lhokseumawe.
Serta Lhokseumawe-Sigli yang masing-masing sepanjang 135 KM dan 157 KM, pembangunannya sedang menunggu arahan lebih lanjut dari pemerintah.
Meskipun biaya pembangunannya fantastis, jalan tol ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian regional dan kesejahteraan masyarakat.
Pihak terkait meyakini bahwa dengan dukungan dan pengawasan yang tepat, proyek ini akan berkontribusi besar terhadap percepatan pembangunan infrastruktur di Indonesia bagian barat, membuka peluang investasi baru, dan meningkatkan aksesibilitas bagi penduduk setempat.