LAHAT, KORANPALPRES.COM - Ada pemandangan yang sedikit berbeda di Desa Pagarjati, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat.
Biasanya untuk pekerjaan berat dilakukan oleh kaum laki-laki, tapi kali ini sejumlah emak-emak ikut terlibat.
"Betul, pada dana desa (DD) tahap 2 tahun anggaran (TA) 2024 ini, melaksanakan pembangunan akses jalan di pemukiman penduduk sepanjang 266 meter dan lebar 2 meter, dengan menelan biaya sebesar Rp 202.727.870," ucap Kepala Desa (Kades), Asdi, Ahad 28 Juli 2024.
Ia menerangkan, Pemerintah Desa (Pemdes) didalam melakukan pembangunan infrastruktur, ataupun lainnya siapa saja diperbolehkan ikut bekerja.
BACA JUGA:Masya Allah! Demi Tingkatkan Ilmu Agama, SMPN 3 Lahat Lakukan Hal Ini Kepada Siswa Sebelum Belajar
BACA JUGA:Luar Biasa! Bentuk Perhatian Terhadap 60 Pekerja Rentan, Pemdes Jagabaya Lahat Lakukan Terobosan Ini
"Semuanya dilakukan oleh masyarakat secara swadaya, dengan ergotong royong baik laki-laki maupun perempuan, sehingga mereka merasakan adanya perubahan terhadap desa," sebut dia.
Sehingga sambung dirinya, bertujuan agar tercipta saling berkesinambungan dan tidak ada saling iri, sekaligus berbagi rezeki untuk mereka memenuhi kebutuhan rumah tangga.
"Dengan demikian, warga pun ikut merasakan kebahagiaan dikarenakan, adanya pembangunan di lingkungan mereka," imbau dirinya.
Ia berharap, agar kiranya kedepannya pihak Pemdes Pagarjati akan terus berupaya, memberikan pelayanan sekaligus kontribusi positif demi perkembangan desa.
BACA JUGA:Cabup Lahat Yulius Maulana Buka Open Turnamen Bola Voli se Kikim Area, Ini Pesan Menohoknya
BACA JUGA:Tekan Penyebaran Polio, Pemdes Tanjung Kurung Lahat bersama Nakes PKM Nanjungan Lakukan Ini
"Terlebih lagi status desa kini menyandang Mandiri tentu saja, diperlukan sentuhan beberapa item sebagai sarana pendukung," pungkas Asdi.
Terpisah, Camat Kikim Selatan, Hermansyah HB SE menuturkan, pihaknya sangat mendukung dan mengapresiasi apa yang dikerjakan masing-masing desa, untuk terus berkembang dan maju sehingga warga pun ikut merasakannya.
"Dana desa yang telah digelontorkan tersebut setidaknya dapat menjadikan pemicu, bagi tiap-tiap pemdes untuk berinovasi dan berkreasi," ulasnya.