Jagoan kedua menjaga di Desa Sawah, Kecamatan Muara Pinang.
Lawang ketiga berada dalam pengawasan pendekar di Desa Lubuk Puding, Kecamatan Ulu Musi.
Serta yang keempat di Desa Muara Danau, Kecamatan Lintang Kanan sekarang ini.
BACA JUGA:2 Alasan Kuat Pemprov Sumsel Jadikan Festival Gemilang Sriwijaya sebagai Kalender Tahunan Kebudayaan
Namun, terlepas dari asal usul penamaan tadi tidak ada salahnya kita melihat Empat Lawang dari sisi yang lain.
Empat Lawang ternyata bisa kita lihat dari empat pintu (lawang) masuk atau empat gerbang besar yang ada di perbatasan dan melalui jalur utama jalan negara.
Jadi wilayahnya tidak sebatas dalam wilayah Lintang saja.
Empat Pintu Masuk di Perbatasan itu adalah;
1. Pintu gerbang perbatasan Kecamatan Kikim Barat di Kabupaten Lahat dan Kecamatan Tebingtinggi, Kabupaten Empat Lawang
BACA JUGA:Daftarkan Karya Kreatif HAKI, Ini Syarat Bagi Seniman Budayawan dan Pelaku Usaha
Pintu masuk ini adalah pintu masuk utama jika ingin langsung ke kecamatan Tebingtinggi ibukota Empat Lawang.
Jalur ini merupakan akses utama dan merupakan Jalan Lintas Sumatera Tengah (Jalinsumteng) yang menghubungkan banyak kota di Sumatera ke arah utara.
Pintu gerbang masuk berada di wilayah desa Tanjung Kupang, Kecamatan Tebingtinggi.
2. Pintu gerbang perbatasan Kecamatan Saling, Kabupaten Empat Lawang dan Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut, di Kabupaten Musi Rawas
Pintu masuk ini merupakan pintu masuk dari arah Kota Lubuk Linggau dan Kabupaten Musi Rawas.