LAHAT, KORANPALPRES.COM - Pawai pembangunan dalam rangka memeriahkan Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke 79 tahun, pihak Dinas Perkebunan (Disbun) Lahat menampilkan komoditi handalan hasil yang diperoleh pekebun.
"Diantaranya, jenis Kelapa Sawit, Kopi serta budidaya Karet memang menjadi salah satu unggulan bagi pekebun," sebut Kadisbun Lahat, Vivi Anggraeni SSTP Msi, Senin 19 Agustus 2024.
Memang, sambung dia, paling ditonjolkan adalah budidaya kopi yang dewasa ini telah didaftarkan Indikasi Geografis (IG) untuk jenis robusta.
"Sehingga kopi milik Lahat ini tidak bisa diklaim oleh daerah lain, apalagi ada ciri khas baik aroma maupun cipta rasa ketika di seruput," ulasnya.
BACA JUGA:Disbun Lahat Rencanakan Pembentukan BUMD Perkebunan, Ternyata Ini Tujuannya
BACA JUGA:Lahat Siap Jadi Raja Kopi Robusta di Sumsel, Ini Langkah Jitu Disbun Lahat
Begitu juga, masih urai dirinya, dengan tanaman kelapa sawit yang tanamannya mudah dijumpai, sebagai daerah penghasil bahan baku minyak goreng.
"Pun dengan getah karet yang dipasok pekebun cukup signifikan pertumbuhan, dan memang ada rencana akan membangun 3 titik gudang pendampingan karet," sebut Vivi Anggraeni.
Untuk itulah, lanjutnya, pada pawai pembangunan kali ini 3 komoditas terbesar di Bumi Seganti Setungguan, kita tonjolkan sebagai salah satu pendapatan bagi daerah dan pekebun.
"Selain itu, kita juga mengembangkan beberapa potensi kebun lainnya, sebut saja kayu manis, tembakau, cengkeh yang sejauh ini tergolong minoritas," imbau dirinya.
BACA JUGA:Festival Kopi se-Provinsi Sumsel, Disbun Lahat Tonjolkan Kopi Brand Lokal Milik 24 Kecamatan
Hanya saja, masih terangnya, budidaya tersebut mampu menjadi penopang bagi komoditas unggulan, agar masyarakat tidak bergantung terhadap potensi yang ada.
"Pihaknya terus melakukan inovasi dan inovasi, belum lama ini, berkolaborasi dengan Dinas TPHP Lahat melaksanakan budidaya padi gogo sisipan di kelapa sawit muda," harap dia.
Terpisah, Pj Bupati Lahat, Imam Pasli SSTP Msi menuturkan, kegiatan ini menjadikan masyarakat khususnya yang ada di wilayah Kabupaten Lahat, semakin menjiwai nilai nasionalisme terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).