48 Titik Api Karhutla di OKI Terus Meningkat, Ini Daftar Kecamatan yang Terpantau

Minggu 08 Sep 2024 - 22:04 WIB
Reporter : Dian Cahyani Fitri
Editor : Dian Cahyani Fitri

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Musim kemarau yang masuk puncak Agustus dan September 2024 titik api terus meningkat bahkan terpantau telah menyebar di beberapa kecamatan. 

Akibatnya ada beberapa titik api sehingga terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di beberapa Kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). 

Hingga saat ini tercatat jumlah titik api di Kabupaten OKI tercatat sebanyak 48 titik tersebar di beberapa Kecamatan. 

Jumat tersebut sejak Juli, Agustus dan awal September 2024 ini. 

BACA JUGA:Tim Gabungan Berjibaku Padamkan Karhutla di Desa Permata Baru, Lebih Kurang 4 Hektar Lahan Terbakar

Untuk Karhutla sendiri memang telah terjadi di Juli, Agustus dan juga September ini. 

"Kalau untuk titik fire spot memang setiap bulan meningkat sampai saat ini. Di Juli fire spot sebanyak 10 titik dan di Agustus tercatat 24 titik," ungkap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKI, Listiadi Martin melalui Plt Sekretaris, Nova Triyussanto. 

Dijelaskan Nova, fire spot di September yang masih awal bulan pun sudah terpantau. Yaitu sebanyak 14 titik padahal ini baru awal September hingga akhir September kemungkinan fire spot akan terus bertambah.

"Sejumlah fire spot berpotensi terjadi Karhutla. Di Juli fire sebanyak 10 titik tersebar di Kecamatan Kayuagung, Jejawi, Pedamaran, Pedamaran Timur, Pangkalan Lampam, Tulung Selapan," jelas Nova, saat dikonfirmasi, Minggu 8 September 2024.

BACA JUGA:September 2024 Kemarau di Sumsel Lebih Kering, Sekda Edward Candra Ajak Satgas Karhutla Semakin Waspada

Lalu, lanjutnya, terdapat juga di Kecamatan Sungai Menang dan Mesuji Makmur. Dimana lokasi kecamatan ini terjadi Karhutla. Dengan luasan yang berbeda-beda. 

Kemudian, fire spot di Agustus kembali meningkat dengan jumlah 24 titik terdapat di Kecamatan yang rawan Karhutla. Seperti Kayuagung, Jejawi, Pangkalan Lampam, Pedamaran, Pedamaran Timur, Lempuing Jaya, Sungai Menang, Tulung Selapan dan lainnya. 

"Di September ini fire spot terdapat di kecamatan Pangkalan Lampam, Sungai Menang, Cengal, Pedamaran, Tulung Selapan dan lainnya," kata Nova. 

Diterangkan Nova, fire spot yang terpantau ini karena memang kondisi kemarau yang sudah tidak ada hujan. Apalagi Agustus merupakan puncak kemarau dan juga September ini.

BACA JUGA:Sudah 2 Hari Karhutla di Lahan Gambut Desa Kayu Labu OKI, Ini Total Luas Terbakar

Kategori :