Tak hanya itu, SIBA Songket pun mengganti kemasan plastik dengan kemasan ramah lingkungan.
BACA JUGA:PT Bukit Asam Raih Hak Paten untuk Aplikasi CISEA dan Floating Wetland
Dengan cara tersebut membuat lebih menarik serta dapat digunakan berulang (re-use).
Sebagai upaya memperluas penjualan produknya, SIBA Songket telah melakukan kerja sama dengan PaDi UMKM (Pasar Digital).
SIBA Songket juga diikutsertakan oleh PTBA dalam pameran baik di tingkat lokal maupun nasional.
Seperti Bazar UMKM untuk Indonesia di Jakarta, Pameran Bangga Buatan Indonesia di Palu, Dekranasda dan sebagainya.
BACA JUGA:Komitmen Pembangunan Berkelanjutan, PT Bukit Asam Raih 2 Penghargaan Sekaligus
“Penjualan kami banyak untuk souvenir. Penjualan ada juga lewat online, media sosial (SIBA Songket), arisan, dan pameran-pameran,” jelas Yenni.
Dukungan juga diberikan PTBA dalam bentuk pelatihan-pelatihan untuk peningkatan pengelolaan dan kualitas produk SIBA Songket.
Di antaranya adalah pelatihan manajemen keuangan, digital marketing, teknik menenun, pembuatan motif hingga pewarnaan bahan alami.
Selain itu, PTBA membantu pengurusan Hak Cipta motif untuk SIBA Songket.
BACA JUGA:Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, PT Bukit Asam Gelar Green Mining dengan Tanam Pohon Bersama
Pembinaan yang konsisten dilakukan PTBA untuk SIBA Songket berbuah penghargaan dalam ajang Bina Mitra UMKM Award 2024 pada 29 Juni 2024.
Berdiri sejak 2016, SIBA Songket terus berkembang. Songket Behembang Lingge memiliki motif yang mengangkat kearifan lokal.