PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Salah satu Program Unggulan Kodam II Sriwijaya kali ini, yakni "Dapur Masuk Sekolah", serentak dilaksanakan di 4 Wilayah Kodam II Sriwijaya, Jumat 13 September 2024.
Setelah sebelumnya Program Dapur Masuk Sekolah ini hanya ditujukan kepada anak-anak Sekolah Dasar kelas 1, 2 dan 3 saja.
Kali ini Program unggulan Kodam II Sriwijaya menyasar kepada anak-anak sekolah Taman Kanak-Kanak(TK).
Demikian hal tersebut disampaikan Kapendam II Sriwijaya Kolonel Inf Drs. Paiman, M.I.P., dalam rilisnya, Jumat 13 September 2024.
BACA JUGA:Memperingati Hari Ulang Tahun Ke-79 TNI, Ternyata Kodam II Gelar Turnamen Ini
BACA JUGA:Ada Turnamen Ini Diselenggarakan Korem Gatam Demi Jaring Atlet Berbakat, Apakah Itu?
Diungkapkan Kapendam bahwa, Program Dapur Masuk Sekolah yang dilaksanakan setiap hari Jumat kali ini serentak dilaksanakan di 4 Sekolah Taman Kanak-Kanak yang tersebar di wilayah Sumbagsel.
"Keempat Sekolah Taman Kanak-Kanak tersebut, adalah TK Kartika Desa Gunung Agung Kecamatan Arga Makmur, Bengkulu Utara. Kemudian, TK Kartika II-24 Sungai Penuh, Jambi," ungkap Kolonel Inf Paiman.
"Selanjutnya, TK Kartika II-28 Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan TBU Kota, Bandar Lampung dan TK Kartika II-38 Kelurahan Parit, Kecamatan Tanjung Pandan, Kabuapten Belitung," tambahnya.
Dirinya juga menjelaskan, sama seperti yang dilaksanakan di Sekolah Dasar, dalam kegiatan Jumat Berkah “Dapur Masuk Sekolah” kali ini, Kodam II Sriwijaya telah mendistribusikan makanan dan menu tambahan bagi anak-anak TK.
BACA JUGA:Beginilah Dukungan Kodam II Sriwijaya Melalui Kodim Kerinci Terhadap Program Pemerintah, Apakah Itu?
BACA JUGA:Gratis! Ada Layanan Kesehatan Dilakukan Prajurit Perbatasan, Apa Syaratnya?
Makanan dan menu tambahan tersebut berupa ; Nasi, sayur Sop, telur kecap, tahu, tempe, kerupuk, buah pisang dan air mineral serta menu tambahan Susu atau Bubur Kacang Ijo.
Secara keseluruhan, kata Kolonel Inf Paiman, sebanyak 255 anak-anak TK dan 24 tenaga didik mengikuti kegiatan ini.
"Program Unggulan Kodam II Sriwijaya ini sebagai bentuk kepedulian TNI AD untuk menambah gizi dan mengurangi tingkat Stunting pada anak-anak sekolah agar tumbuh menjadi anak yang sehat dan cerdas," pungkasnya.