PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK menekankan kepada personel yang ditugaskan pada pengawalan PAM VIP Pilkada 2024 ini untuk tetap menjaga netralitas.
Hal ini disampaikan jenderal bintang 2 saat memberikan pembekalan kepada 648 personel Polda Sumsel termasuk 20 Polwan.
Yang ditugaskan melakukan pengawalan terhadap pasangan calon (Paslon) Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Pilkada Serentak 2024.
Kegiatan pembekalan bagi pengamanan VIP bertujuan untuk suksesnya Pilkada serentak di provinsi Sumsel tersebut berlangsung di meeting room lantai 3, Hotel The Zuri yang beralamat di Jalan Radial, Selasa 17 September 2024.
BACA JUGA:Wah! 2 Jenderal Ini Lakukan Pemeriksaan Urine di Polda Sumsel, Siapakah Mereka
BACA JUGA:Karo Provost Divisi Propam Polri Minta Personel Jadi Role Model, Apakah Itu?
Dalam sambutan sekaligus penyampaian materinya, Kapolda yang juga selaku penanggungjawab Operasi Mantap Praja 2024 Polda Sumsel menekankan netralitas anggota Polri di Pilkada 2024.
Irjen Pol Rachmad Wibowo menegaskan ke seluruh personel Polda Sumsel yang ditugaskan pada pengawalan PAM VIP Pilkada 2024 ini untuk tetap menjaga netralitas.
"Jaga selalu netralitas Polri, Tidak memihak kepada Paslon yang dikawal, ingat tugas utama adalah memberikan perlindungan keamanan VIP secara fisik dari segala bentuk ancaman gangguan keselamatannya, memberikan perlindungan,” tegasnya.
Tak hanya wajib menjaga netralitas, Kapolda juga menekankan kepada personelnya yang bertugas mengawal Paslon untuk menjaga etika dan disiplin.
BACA JUGA:Atlet Taekwondo Polri Rebut Mendali Emas di PON XXI Aceh-Sumut
“Bersikap humanis dan jangan sekali kali melaksanakan kegiatan di luar dari tugas pengamanan Paslon. Seperti tidak ikut membantu menyebarkan pamflet, membagi bagikan sembako dan sejenisnya. Tetapkan fokus pada tugas sebagai pengawalan," ujar alumni Akpol 1993 ini.
Hal lain, Kapolda juga juga berpesan agar para personel yang ikut dalan Pam Pengawalan Paslon Pilkada 2024 untuk mempersiapkan dan menjaga kesehatan fisik.
Selain itu, terkait masalah kesejahteraan personel untuk melaksanakan pengamanan juga mendapatkan perhatian dari mantan Kapolda Jambi ini.