Dia menekankan bahwa seharusnya literasi digital dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan.
"Buku dan modul untuk mengajarkan literasi digital sebenarnya sudah tersedia dan dapat diunduh secara gratis, hanya saja kesempatan ini belum dimanfaatkan secara maksimal dalam sistem pendidikan kita," tukasnya.
Sementara Wakil Dekan 1 Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang Dr Amilda MHum mengapresiasi kegiatan tersebut.
BACA JUGA:Ternyata Mahasiswa UIN Raden Fatah Turut Apresiasi Pembentukan Direktorat PPA-PPO, Ini Faktanya
Dia mengajak mahasiswa S1 dan S2 Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang untuk bersama-sama belajar satu materi penting ini.
Amilda juga berharap lahir skripsi yang mengulas terkait literasi digital.
Dia mengajak kalangan mahasiswa untuk melihat bagaimana kemasan kebudayaan digital tersebut.
“Kita ada dosen tamu, dan saya pilih orang muda yang punya pandangan tentang sesuatu yang kita pelajari dalam perspektif yang lebih modern, lebih maju, lebih terkini, saya memenuhi keinginan kalian untuk belajar tahu tentang kebudayaan dan digital,” pungkasnya.