Dengan ukuran yang besar, dan aktivitas geologi seperti vulkanisme, bulan-bulan ini mampu menghasilkan atmosfer tipis secara alami. Dan atmosfer bulan-bulan tersebut terbentuk dari proses geologi. Kendati permukaannya memang masih sangat tipis jika dibandingkan dengan atmosfer Bumi.
Meskipun begitu, dari 91 bulan Jupiter, selain Ganymede, Callisto, Io, dan Europa, hanya terdapat 57 bulan yang memiliki nama resmi.
BACA JUGA:Ilmuwan Temukan Hiu berusia 500 tahun, Vertebrata yang Hidup Paling Lama di Bumi
BACA JUGA:Fakta tentang Bumi Ini, Bisa Membuat Kamu Terkejut
Sedangkan sebanyak delapan bulan di antaranya memiliki orbit yang teratur dan hampir bulat.
Menurut seorang astronom dari Universitas New York, Statia Cook, bahwa kedelapan bulan tersebut terlalu kecil untuk menahan uap atmosfer.
"Jupiter bukan satu-satunya planet di tata surya yang punya banyak bulan. Saat ini planet yang memiliki lebih banyak bulan adalah Saturnus," ujarnya dalam Live Science.
Jumlah Bulan yang Dimiliki Saturnus
BACA JUGA:Wah Ternyata Kini Bumi Resmi Punya Dua Bulan
BACA JUGA:2 Planet Tanpa Satelit Alami Beserta Alasannya, Yuk Pahami!
Dalam kenyataannya Jupiter bukan planet dengan bulan yang terbanyak di tata surya, melainkan Saturnus.
Jika Jupiter punya 95 bulan, maka bulan yang dimiliki planet Saturnus sekitar 146 bulan.
Saturnus mempunyai bulan terbesar yang bernama "Titan". Bulan ini memiliki massa hampir dua kali lipat dari massa bulan Bumi.
Bulan Titan merupakan salah satu kandidat terbaik yang dipilih untuk mencari kehidupan di luar bumi atau ekstraterestrial, bersama dengan Europa (bulan Jupiter).
BACA JUGA:Ini Jam Tangan Ruang Angkasa Fortis Novonaut AMADEE-24 yang Dirancang untuk Pergi ke Mars
BACA JUGA:Rekomendasi 4 Jam Tangan OMEGA Terbaik Salah Satu Dipakai Astronot Dalam Misi Ke Ruang Angkasa