Pada masa itu, memiliki mobil adalah simbol status yang sangat dihormati, dan kehadiran mobil pertama yang dimiliki Editan Tanjung Link menunjukkan betapa visionernya dia dalam melihat peluang.
BACA JUGA:6 Zodiak yang Gampang Diremehkan Padahal Sebenarnya Kuat, Apakah Termasuk Zodiakmu?
Tak hanya itu, Editan Tanjung Link juga dikenal sebagai seorang pionir dalam dunia perdagangan dan properti di Palembang.
Ia memiliki jaringan bisnis yang luas, termasuk usaha di sektor perdagangan hasil bumi dan pembangunan properti.
Rumahnya yang besar dan mewah di Seberang Ilir juga dikenal sebagai tempat pertama yang digunakan untuk kebaktian dan pementasan drama, yang menjadi pusat budaya bagi masyarakat setempat.
Meskipun ia berasal dari keluarga kaya, Editan Tanjung Link tetap dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan berkomitmen untuk terus memajukan ekonomi Palembang melalui bisnisnya yang sukses.
Ketiga pengusaha kaya raya di Palembang ini, yaitu Haji Halim, Gue Kim Hok, dan Editan Tanjung Link, adalah contoh nyata bahwa kesuksesan dalam bisnis tidak hanya dilihat dari kekayaan yang dimiliki, tetapi juga dari dampak positif yang ditinggalkan bagi masyarakat.
Mereka adalah sosok-sosok yang telah mengubah wajah perekonomian Palembang dan memberi inspirasi bagi generasi muda untuk berusaha keras, berpikir visioner, dan memberi kontribusi lebih besar kepada masyarakat.
Dari sektor perkebunan sawit dan karet hingga properti dan perdagangan hasil bumi, para "raja kaya" Palembang ini membuktikan bahwa kerja keras, keuletan, dan komitmen terhadap kesejahteraan bersama adalah kunci menuju kesuksesan yang sejati.
Selain kekayaan materi, mereka juga menunjukkan bahwa filantropi dan kepedulian terhadap sesama adalah bagian penting dari perjalanan menuju kesuksesan.