Hanya Ada di Indonesia, 5 Adat Perayaan Natal Paling Istimewa, Ada Wayang Wahyu

Sabtu 16 Nov 2024 - 12:12 WIB
Reporter : Monika Sari
Editor : Trisno Rusli

Di beberapa gereja di Jawa, pertunjukan wayang sering dipentaskan menjelang perayaan Natal.

Mereka merupakan representasi inkulturasi budaya yang melahirkan di Indonesia aja.

Pertunjukan Wayang Wahyu yang pertama kali muncul pada tahun 1960-an menjadi pengingat bagi umat Katolik untuk membangun persatuan di antara mereka sendiri.

BACA JUGA:Mengenal Tradisi Ritual Pernikahan di Sumsel, Adat Palembang yang Sakral dan Unik

BACA JUGA:Mengenal 4 Upacara Adat Provinsi Sumatera Selatan, Bekarang Iwak Kini Makin Populer!

4. Kunci Taon (Sulawesi Utara)

Di Kota Manado, Sulawesi Utara, adat perayaan Natal ini dilakukan. Key Taon, yang sering diadakan pada awal minggu bulan Desember dan berakhir pada awal bulan Januari, diadakan secara bersamaan untuk menandai akhir tahun.

Kebiasaan ini dimulai dengan sejumlah kebaktian gereja. Setelah itu umat Kristiani akan berziarah ke makam kerabatnya.

Saat berziarah, masyarakat biasanya menghiasi makam kerabatnya dengan lampu hias. Setelah itu, prosesi keliling dusun dengan kostum mewah menandai berakhirnya adat Kunci Taon.

BACA JUGA:Mengenal Makna Sakral dalam Prosesi Pernikahan Adat Palembang, Dari Madik Hingga Munggah

BACA JUGA:5 Rumah Adat Sumatera Selatan dan Berbagai Filosofinya, Keunikannya Punya Cerita

5. Meriam Bambu (NTT)

Ada adat perayaan Natal yang sangat menyenangkan di Flores, Nusa Tenggara Timur. Ritual ini bercirikan pesta meriam bambu yang riuh, sesuai dengan namanya.

Sejak tahun 1980-an hingga sekarang, penduduk setempat banyak memainkan meriam bambu ini.

Menjelang Natal, orang-orang sering kali menantikan hiruk-pikuk memekakkan telinga yang dihasilkan oleh game ini.

Suara meriam bambu tidak hanya membuat Anda ceria, tetapi juga bisa dianggap sebagai ucapan selamat atas kelahiran Yesus Kristus.

Kategori :