OGAN ILIR, KORANPALPRES.COM- Tingginya curah hujan di Kabupaten Ogan Ilir, membuat pihak Polres Kabupaten Ogan Ilir melalui Bhabinkamtibmas turun langsung melakukan himbauan.
Ya, seperti Senin 18 November 2024, sejak sore hingga malam hari, wilayah Kabupaten Ogan Ilir, diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi selama lebih dari 5 jam.
Kondisi cuaca ekstrem ini berpotensi menyebabkan banjir, mengingat tingginya curah hujan yang terjadi di beberapa daerah sekitar.
Dengan ini, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Tanjung Raja, Briptu Yogi Septa H, S.H., melakukan sambang ke desa binaannya untuk memberikan himbauan kepada warga.
BACA JUGA:Ketua Bhayangkari Daerah Sumsel Ke Polres Ogan Ilir, Begini Kegiatannya
BACA JUGA:Kunjungan Kerja Ke Polres Ogan Ilir, Ternyata Ini Kegiatan Kapolda Sumsel Lakukan
Dalam kesempatan tersebut, Briptu Yogi mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap kemungkinan banjir yang dapat terjadi akibat curah hujan yang tinggi.
"Harap waspada terhadap potensi banjir kiriman, terutama bagi warga yang tinggal di kawasan rawan banjir," papar Briptu Yogi saat memberikan himbauan.
"Kami mengimbau untuk segera mengantisipasi dan memastikan keselamatan keluarga," sambungnya, Selasa 19 November 2024.
Selain itu, dalam kegiatan sambang tersebut, Briptu Yogi juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka, terutama menjelang Pilkada Serentak 2024.
BACA JUGA:Polres Ogan Ilir Tetap Satu Tersangka Pembunuhan Yongki BIDIK, Ini Pelakunya
BACA JUGA:Polres Ogan Ilir Amankan Senpi dengan 3 Amunisi di TKP Pembunuhan Yongki BIDIK
"Kita juga mengingatkan untuk tidak mudah terprovokasi oleh berita-berita yang belum terverifikasi kebenarannya atau hoax yang dapat memicu keresahan," katanya.
Hingga saat ini, situasi di Desa Tanjung Raja masih dalam keadaan aman dan kondusif, meskipun hujan lebat terus mengguyur kawasan tersebut.
Sementara itu, Kapolres Kabupaten Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo mengimbau agar warga tetap menjaga kewaspadaan dan segera melapor jika mendapati tanda-tanda bencana alam, serta tetap menjaga ketertiban menjelang pemilu 2024.