Memberikan air putih untuk bayi dapat menimbulkan beberapa gangguan kesehatan, yakni:
BACA JUGA:Jika Dilakukan Secara Rutin, 7 Kebiasaan Pagi Bikin Panjang Umur
1. Perut kembung
Bayi apabila diberikan air putih dapat membuat perutnya terasa kembung.
Hal itu karena sistem pencernaannya belum mampu menyerap cairan dengan baik.
Selain itu, kapasitas perut bayi yang baru lahir masih belum maksimal, sehingga belum bisa menerima terlalu banyak asupan cairan.
2. Diare
Bayi yang diberikan air putih rentan mengalami diare.
Kalaupun bayi harus mengonsumsi susu formula yang mesti dicampur dengan air putih, gunakanlah air yang telah dimasak hingga matang dengan suhu minimal 80°C.
Lalu, dinginkan susu sebelum diberikan kepada Si Kecil.
Bila menggunakan air kemasan, periksa label pada kemasan air dan pastikan kadar natrium (Na) tidak lebih dari 200 mg per liter dan kadar sulfat (SO atau SO4) kurang dari 250 mg per liter.
Hindari memilih air mineral yang mengandung terlalu banyak natrium maupun sulfat.
3. Keracunan Air (intoksikasi air)
Memberikan terlalu banyak air putih dapat menyebabkan bayi mengalami keracunan air.
Hal ini terjadi ketika kadar garam dalam darahnya menurun terlalu banyak, sehingga mengganggu keseimbangan elektrolit di dalam tubuh.
Gejala yang muncul apabila bayi mengalami keracunan air adalah muntah dan diare, serta tubuhnya membengkak.