Apalagi PBB memprediksi pembangunan Kembali Gaza membutuhkan biaya Rp643 triliun dan waktu selama 15 tahun.
“Insya Allah kita akan berupaya membangun hunian sementara bagi masyarakat Gaza. Selain itu ada pula sekolah darurat, masjid darurat, hingga tempat bermain bagi anak-anak di Gaza. Doakan supaya rencana ini dapat berjalan dengan lancar,” ungkap Andri Murdianto.
Rencananya akan dibangun 500 shelter berukuran ukuran 21 m2 untuk keluarga besar dan 500 shelter ukuran 21 m2 untuk keluarga yang lebih kecil.
Seluruh rumah sudah dilengkapi fasilitas rumah tangga lengkap dan juga kebutuhan air bersih serta listrik dari solar panel sebesar 3300 watt dan 4400 watt.
Sementara Itu, Representative Managar Rumah Zakat Sumsel, Sulaiman mengatakan, ini merupakan kegiatan yang spesial diadakan Rumah Zakat Sumsel.
"Kegiatan ini kita inisiasi sebagai bentuk kepedulian Rumah Zakat memfasilitasi para donatur yang peduli mengenai kemerdekaan Palestina," jelasnya.
Pasalnya hingga sampai saat ini masih banyak korban jiwa yang terjadi akibat konflik di Palestina, sehingga menjadi perhatian Bersama mengenai hal tersebut.
"Untuk itu, kita menggelar kegiatan ini untuk berdiskusi bersama donatur dan relawan Palestina hingga berita terbaru Rumah Zakat kita mengenai donasi yang telah terhimpun," pungkasnya.