PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Berkurangnya aktivitas fisik juga dapat disebabkan oleh penggunaan perangkat elektronik atau gawai alias gadget.
Anak-anak muda yang lebih sering bermain dengan perangkat elektronik di dalam ruangan kehilangan kesempatan berharga untuk melakukan latihan fisik.
Di kemudian hari, hal ini dapat menyebabkan obesitas dan masalah kesehatan lainnya.
Faktanya, gadget adalah alat yang sangat berguna yang membuat tugas kita sehari-hari menjadi lebih mudah dilakukan.
BACA JUGA:7 Tips Mengatasi Kamu yang Kecanduan Gadget! Nomor 5 Bisa Memperbanyak Teman
Perangkat dapat digunakan untuk berbagai aktivitas, termasuk browsing, memesan makanan, membaca buku, menonton film, melakukan transaksi keuangan, dan masih banyak lagi.
Oleh karena itu, hampir setiap orang tidak dapat menjalankan tugasnya sehari pun tanpa adanya perangkat.
Nomophobia (frasa yang berasal dari "no-mobile-phone-phobia") adalah nama yang diberikan untuk penyakit kecanduan gadget jenis ini.
Faktanya, penyakit ini dapat menyerang berbagai usia dan latar belakang. Namun demografi paling terkena dampak nomophobia.
Gejala kecanduan gadget atau gawai.
Banyak orang yang tidak menyadari bahwa dirinya terkena sindrom nomophobia alias kecanduan gadget.
Tingkat kecanduan setiap orang berbeda-beda.
Mulai dari kondisi yang ringan, hingga yang cukup parah.
BACA JUGA:Parents, Yuk Simak 6 Tips Penggunaan Gadget dari Psikolog