Selalu pertimbangkan potensi pengembalian investasi, namun jangan lupakan pula tingkat risiko yang mungkin terjadi.
Diversifikasi portofolio investasi juga dapat membantu mengurangi risiko secara keseluruhan.
Selalu pertimbangkan seberapa nyaman dengan tingkat risiko tertentu. Jangan terlalu terpaku pada potensi keuntungan tanpa memperhitungkan risiko yang mungkin muncul.
3. Pengetahuan dan Riset
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, luangkan waktu untuk mempelajari instrumen investasi yang ingin kamu pilih.
Pelajari bagaimana instrumen tersebut bekerja, risiko yang terkait, dan kinerja historisnya.
Pelajari cara pasar finansial berfungsi dan tetap update dengan berita dan tren terkini.
Memiliki pengetahuan yang baik akan membantu kamu membuat keputusan investasi yang lebih cerdas.
Selain itu, lakukan riset terkait kondisi pasar dan tren investasi terkini.
Semakin banyak pengetahuan dan riset yang kamu lakukan, semakin baik kamu dapat mengambil keputusan investasi yang informan.
Selain itu, perlu untuk memahami dasar-dasar dalam berinvestasi.
Hal pertama yang perlu dipahami sebelum berinvestasi adalah menentukan tujuan berinvestasi.
Tentunya harus memahami terlebih dahulu bahwa mindset ketika investasi berbeda dengan menabung.
Perbedaan menabung dengan investasi, menabung ialah menyisihkan uang untuk kebutuhan jangka pendek maupun dana darurat sedangkan investasi ialah mengembangkan uang yang dimiliki untuk mendapatkan keuntungan.
Penting juga untuk memiliki rencana keuangan yang terstruktur dan konsisten.
Buatlah anggaran, kelola utang dengan baik, dan tetap disiplin dalam mengelola keuangan pribadi.